Analisis kompetitor menjadi salah satu langkah kunci dalam strategi SEO yang penting untuk memahami bagaimana website Anda bisa bersaing dengan kompetitor yang sudah ranking di Google.
Dengan melakukan analisis kompetitor, Anda dapat mendapatkan data mengenai kekuatan dan kelemahan kompetitor serta memperoleh informasi taktik dan strategi yang digunakan untuk mencapai peringkat yang baik di mesin pencari.
Jadi, tugas Anda melakukan improvement sehingga bisa mendapatkan ranking yang lebih tinggi.
Siap untuk mulai?
Cara Analisa Website Kompetitor
Berikut beberapa faktor penting dalam SEO yang perlu Anda cek saat menganalisa kompetitor di halaman 1 Google.
1. Analisa Kata Kunci
Analisa kata kunci menjadi urutan pertama dalam menganalisa website kompetitor.
Kami sudah membagi menjadi lima langkah dalam menganalisis kata kunci kompetitor yang perlu Anda ketahui:
- Gunakan tools SEO seperti SEMrush, Ahrefs, atau Moz Keyword Explorer untuk menganalisis kata kunci kompetitor. Tools ini memberikan informasi penting informasi ranking keyword, jika tidak ada bisa dicek manual di SERP.
- Identifikasi pada kata kunci yang kompetitor Anda yang memiliki ranking yang tinggi. Perhatikan kata kunci yang mereka targetkan dan turunanya yang berhasil masuk ke halaman pertama hasil pencarian Google.
- Tinjau volume pencarian dan tingkat persaingan kata kunci yang ditemukan, prioritaskan kata kunci dengan volume pencarian yang tinggi tetapi persaingan yang mudah terlebih dahulu.
- Analisis kata kunci turunan dari kata kunci utama, perhatikan juga kata kunci yang relevan atau LSI dari kompetitor Anda. Ini akan memberikan informasi tambahan tentang topik dan kata kunci yang relevan yang mungkin Anda ingin target.
- Tinjau halaman kompetitor yang peringkat tinggi untuk kata kunci tertentu. Perhatikan penggunaan kata kunci dalam judul halaman, meta description, tag heading, dan konten halaman. Amati juga struktur konten dan gaya penulisan yang digunakan.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda dapat memperoleh informasi yang penting tentang strategi kata kunci kompetitor, tinggal dimodifikasi saja dengan lebih lengkap.
2. Kualitas Konten
Setelah Anda menganalisis kata kunci kompetitor, langkah selanjutnya adalah memastikan bahwa konten yang Anda buat memiliki kualitas yang baik.
Konten yang berkualitas tinggi tidak hanya akan membantu meningkatkan peringkat Anda dalam hasil pencarian, tetapi juga akan menarik pengunjung dan mempengaruhi pengalaman pengguna.
Berikut beberapa faktor penting dalam menghasilkan konten berkualitas:
- Pastikan konten yang Anda buat relevan dengan kata kunci yang Anda targetkan. Kata kunci harus muncul secara alami dalam konten, termasuk dalam judul, subjudul, dan konten. Namun, hindari penggunaan kata kunci berlebihan yang dapat terlihat tidak alami.
- Konten harus memberikan nilai tambah dan informasi yang berguna bagi pembaca. Buatlah konten untuk memberikan jawaban yang lengkap dan solusi yang relevan terhadap pertanyaan dan masalah yang mungkin dihadapi oleh audiens.
- Pastikan konten Anda ditulis dengan tata bahasa yang baik, tanda baca yang benar, dan bebas dari kesalahan ejaan. Gaya penulisan yang menarik dan mudah dipahami akan membuat konten Anda lebih menarik dan mudah dikonsumsi oleh pengunjung.
- Gunakan struktur yang rapi dengan heading dan subheading pada konten Anda. Gunakan paragraf yang pendek, subjudul yang jelas, dan poin-poin penjelasan dengan baik. Ini akan membantu pengunjung untuk dengan mudah memahami dan navigasi konten Anda.
- Tambahkan elemen multimedia seperti gambar, video, atau infografis yang relevan untuk memperkaya konten. Media tersebut dapat membantu menjelaskan konsep yang kompleks, membuat konten lebih menarik, dan meningkatkan keterlibatan pengunjung.
- Buat konten yang unik dan orisinal dan hindari menyalin konten dari sumber lain. Konten yang unik tidak hanya lebih disukai oleh mesin pencari, tetapi juga memberikan nilai tambah bagi pengunjung untuk memilih konten Anda daripada konten kompetitor.
Dengan memperhatikan kualitas konten, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan peringkat yang baik di SERP dan menciptakan pengalaman positif bagi pengunjung.
3. Teknis SEO
Selain analisis kata kunci dan kualitas konten, faktor teknis SEO juga penting dalam menganalisis kompetitor Anda.
Berikut langkah-langkah yang dapat Anda ambil dalam menganalisis aspek teknis dari website kompetitor:
Apakah website mereka mobile-friendly?
Gunakan Google Mobile-Friendly Test untuk memeriksa apakah website kompetitor sudah mobile-friendly. Pastikan website Anda juga mobile-friendly, karena Google memberikan prioritas pada website yang responsif terhadap perangkat mobile dalam hasil pencarian.
Seberapa cepat kecepatan loading website mereka?
Gunakan Google PageSpeed Insights untuk mengevaluasi kecepatan loading website kompetitor Anda. Alat ini akan memberikan informasi tentang waktu muat halaman, saran perbaikan, dan skor kecepatan website. Pastikan website Anda memiliki kecepatan loading yang cepat.
Apakah struktur URL dan navigasi baik?
Tinjau struktur URL kompetitor, perhatikan apakah URL rapi, deskriptif, dan mudah dimengerti oleh pengguna dan mesin pencari. URL yang relevan dan terstruktur dengan baik dapat meningkatkan keterbacaan dan pemahaman konten oleh mesin pencari.
Amati juga struktur navigasi kompetitor, perhatikan susunan menu, submenu, dan tautan internal karena struktur navigasi yang baik membantu pengunjung dan mesin pencari memahami website dengan lebih baik.
4. Kualitas Backlink
Cek Berapa banyak dan kualitas dari backlink yang mereka miliki? Gunakan tools SEO seperti SEMrush atau Ahrefs untuk melihat berapa banyak backlink yang dimiliki kompetitor dengan mudah dan detail.
Bandingkan jumlah backlink serta kualitas backlink, utamakan kualitas backlink dibandingkan jumlah backlink.
Identifikasi peluang untuk mendapatkan backlink dari website yang bekerja sama dengan kompetitor, relevan dan berkualitas tinggi.
Anda bisa menghubungi lewat kontak yang ada pada website perihal kerjasama.
5. Aktivitas Media Sosial
Seberapa aktif mereka di media sosial? Karena media sosial menjadi sumber brand mention dan off page yang cukup potensial.
Periksa akun media sosial kompetitor untuk melihat seberapa sering mereka memposting dan berinteraksi dengan pengikut mereka.
Gunakan media sosial untuk mempromosikan konten Anda dan membangun hubungan dengan target audience, sehingga bisa menarik audience dari sosial media menjadi pengunjung website.
6. Merek dan reputasi
Merek dan reputasi tentunya tidak bisa dibangung secara instan, butuh waktu agar sampai dikenal oleh audience.
Pastikan Anda memiliki reputasi merek yang positif dengan selalu konsisten bisa bersaing di SERP dan selalu dekat lewat akun sosial media, dengan begini awareness akan meningkat seiring berjalannya waktu.
7. Konversi
Terakhir, bagaimana mereka mengkonversi pengunjung menjadi pelanggan?
Lihat apakah kompetitor Anda menggunakan formulir pendaftaran, call-to-action atau strategi konversi lainnya.
Anda bisa menggunakan strategi konversi yang serupa di website atau membuat konversi yang lebih menarik.
Dengan begini, walaupun ranking Anda berada dibawah kompetitor, tetapi konversi akan lebih tinggi.
Dengan melakukan analisis terhadap kompetitor, Anda bisa mengetahui kelebihan serta kelemahan dari kompetitor.
Ibaratnya, saat akan bertarung Anda sudah tahu musuh yang dihadapi seperti apa, sehingga bisa mempersiapkan persenjataan yang lengkap.
Pastikan server hosting yang Anda gunakan tetap stabil dan tidak mudah down saat diakses.
Kami memiliki rekomendasi penyedia layanan hosting dari Qwords yang memiliki uptime server diatas 99% dengan data center tier 3.
Selain itu, ada banyak paket hosting yang bisa Anda sesuaikan dengan budget yang Anda miliki.
Cek sekarang di Qwords.com.