Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

8 Cara Mengamankan Komputer dari Serangan Virus (Lengkap)

5 min read

CARA MENGAMANKAN KOMPUTER DARI VIRUS

Komputer dan laptop adalah perangkat yang sangat membantu aktivitas manusia di era globalisasi sekarang.

Bahkan, sudah mulai banyak pekerjaan yang mewajibkan adanya perangkat komputer.

Maka dari itu, komputer sangat berdampak besar bagi para pengguna di seluruh dunia, termasuk di Indonesia sendiri.

Seperti yang kita tahu, komputer dan internet saling melengkapi dalam menunjang pekerjaan manusia agar lebih mudah.

Namun, internet sendiri memiliki sisi gelap yang tidak bisa disangkal keberadaannya lagi, seperti virus, malware, dan masih banyak lagi jenis peretasan. 

Perangkat yang semula beroperasi dengan normal bisa mengalami kerusakan bila Anda tidak berhati-hati menggunakan internet.

Maka dari itu, sebagai pengguna atau pemilik komputer, sebaiknya Sahabat Qwords mengetahui cara mengamankan komputer dari serangan virus maupun hal jahat lainnya.

Pentingnya Menjaga Komputer Tetap Aman

Perkembangan teknologi yang meningkat pesat ini rupanya diikuti pula dengan maraknya kejahatan siber di dunia maya.

Bagaimana tidak, bahkan serangan yang dilakukan semakin canggih dan dampaknya sangat merugikan.

Pasti Anda pernah mendengar salah satu kejahatan siber bernama Ransomware. 

Menurut data dari Katadata, pada tahun 2020 di Indonesia telah terjadi serangan Ransomware sebanyak 1,3 juta kasus dan menempatkannya pada peringkat pertama di Asia Tenggara.

Cara kerja Ransomware adalah mengunci dan mengenkripsi perangkat korban beserta semua file di dalamnya.

Untuk dapat memulihkannya, peretas meminta imbalan berupa uang yang jumlahnya tidak sedikit, dan itu pun belum menjamin peretas mau mengembalikannya.

Baru satu contoh kejahatan saja, dampaknya sangat berbahaya, bukan? Bayangkan bila ada serangan lain seperti virus atau malware, pastinya akan menambah panjang data kejahatan siber di Indonesia.

Nah, melihat kejahatan siber yang menakutkan ini, maka menjaga komputer agar tetap aman adalah sebuah kewajiban Anda, terlebih sebagai pemilik komputer/laptop.

Pasalnya, banyak data atau file penting yang tersimpan di dalamnya, baik itu yang menyangkut pekerjaan, bisnis, atau file-file pribadi.

Tidak hanya itu, serangan siber juga bisa merusak perangkat komputer Anda, lho.

Untuk menghilangkan rasa khawatir Anda, kami akan memberikan beberapa cara mengamankan komputer dari serangan siber, termasuk virus dan malware.

Dengan cara-cara ini, setidaknya Anda bisa mengurangi risiko menjadi korban peretasan.

Langsung saja, berikut langkah-langkahnya.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Laptop Hang Tidak Bergerak dengan Ampuh

Cara Mengamankan Komputer dari Serangan Virus

Sebenarnya, cara yang akan kami berikan tergolong dalam langkah-langkah dasar ketika Anda menggunakan komputer.

Namun, karena tidak semua pengguna tahu akan hal ini, atau karena menyepelekan serangan siber, mereka pun melewatkan beberapa langkah dasar ini. 

Adapun langkah-langkah untuk melindungi dan mencegah virus dari komputer Anda:

1. Pasang Antivirus & Aktifkan Firewall

CARA MENJAGA PRIVASI DI MEDIA SOSIAL

Antivirus dan firewall adalah benteng utama pada sebuah sistem perangkat komputer Anda.

Pada setiap perangkat khususnya Windows, untungnya Microsoft sudah memberikan antivirus gratis bernama Windows Defender (Windows Security).

Nah, banyak pengguna yang mematikan fitur ini terutama ketika akan memasang sebuah aplikasi (bajakan).

Padahal, hal tersebut lantas malah membuka pintu besar bagi peretas untuk menyerang Anda, lho.

Untuk mengatasinya, pastikan Anda selalu mengaktifkan Windows Defender atau bila perlu menambahkan antivirus pihak ketiga, seperti Avira, Avast, Norton, dan sebagainya.

Antivirus yang sudah kami sebutkan sebelumnya juga memiliki perlindungan khusus bagi perangkat dari bahaya Ransomware.

Sementara itu, firewall juga menjadi aspek keamanan yang perlu Anda perhatikan karena mampu melindungi Anda ketika mengakses internet.

Secara umum, fungsi firewall adalah untuk memblokir semua koneksi yang kurang aman, memantau bandwidth, hingga memblokir konten yang tidak Anda inginkan.

Maka dari itu, aktifkan juga firewall di perangkat Anda ya, Sahabat Qwords.

Baca Juga: Memilih Antivirus Terbaik Saat Ini (Update 2022)

2. Pastikan Sistem Selalu Up-to-date

CARA MENJAGA PRIVASI DI MEDIA SOSIAL

Memastikan sistem dan aplikasi selalu up-to-date adalah cara mengamankan komputer yang sangat mudah tetapi sering dilewatkan pengguna.

Beberapa pengguna menganggap bahwa sistem yang tidak diperbarui pun masih bisa berjalan dengan normal.

Padahal, pembaruan sistem dan aplikasi berfungsi untuk mengatasi semua masalah dan bug yang juga menyebabkan terbukanya celah keamanan perangkat.

Selain itu, pembaruan sistem juga terkadang akan menambahkan beberapa fitur baru.

Lagi pula, sistem juga selalu memberikan pemberitahuan kepada pengguna untuk segera melakukan pembaruan, lho.

Jadi, mulai sekarang jangan mengabaikan bila ada notifikasi pembaruan sistem dan aplikasi ya, Sahabat Qwords.

3. Enkripsi File dengan Password yang Kuat

CARA MENJAGA PRIVASI DI MEDIA SOSIAL

Karena setiap pengguna pasti memiliki file dan data yang sangat penting, entah itu pekerjaan, foto pribadi, atau file perusahaan sekalipun, Anda sebaiknya mengamankan dengan aplikasi seperti Folder & File Lock.

Tak lupa, atur semua password di perangkat komputer Anda dengan kuat, gunakan kombinasi antara huruf, karakter, dan angka demi mendapatkan kata sandi yang kuat.

Pastikan Sahabat Qwords hafal semua kata sandi tersebut, ya.

Bila memungkinkan, Anda juga bisa mencadangkannya ke penyimpanan offline USB atau secara online seperti Google Drive, Mega Drive, dan sebagainya.

Baca Juga: Cara Mengunci Folder di Laptop & Komputer Dengan Aman

4. Rutin Melakukan Pemindaian Virus

CARA MENJAGA PRIVASI DI MEDIA SOSIAL

Cara mengamankan komputer yang selanjutnya adalah dengan rutin melakukan pemindaian virus pada sistem.

Biasanya, cara ini dikenal sebagai Full Scanning. Semua antivirus pasti mendukung fitur yang satu ini, tinggal Anda yang bersedia melakukan pemindaian atau tidak.

Meski sedikit memakan waktu, tetapi cara ini cukup efektif untuk mengatasi perangkat dari infeksi virus, lho.

Masalahnya, sebagian pengguna selalu melewatkan cara yang satu ini karena menganggap bila sudah memasang antivirus berarti perangkat tersebut sudah aman.

Nah, jika Anda salah satu pengguna yang menganggap demikian, mulai sekarang lakukan pemindaian sistem secara rutin, ya.

5. Hindari Mengunduh File Mencurigakan

Sebagai pengguna perangkat komputer, pasti Anda pernah atau bahkan sering mengunduh file entah itu aplikasi, video, gambar, dan sebagainya.

Tapi siapa sangka, file-file yang Anda unduh ternyata bisa berpotensi membahayakan komputer karena kerap disusupi malware atau virus.

Dengan catatan, file tersebut diunduh dari situs-situs yang mencurigakan, sehingga tidak semua file yang diunduh dari internet mengandung malware dan virus ya, Sahabat Qwords.

Untuk menandai bahwa file tersebut mencurigakan adalah adanya notifikasi tidak aman dari antivirus Anda.

Selain itu, website dari file yang Anda unduh dipenuhi banyak iklan dan pop up yang sangat mengganggu, serta belum terpasangnya sertifikat SSL di dalamnya.

Baca Juga: 6 Cara Memastikan Keamanan dari Website dengan Mudah

6. Jangan Memasang Aplikasi Bajakan

CARA MENJAGA PRIVASI DI MEDIA SOSIAL

Selanjutnya, cara ini sebenarnya sangat berkaitan dengan yang sebelumnya, yakni mengunduh file yang mencurigakan.

Memasang aplikasi bajakan yang Anda unduh dari situs-situs mencurigakan adalah hal yang tak kalah bahaya, lho.

Bila Anda belum tahu, aplikasi bajakan memang disengaja untuk mengubah fitur berbayar menjadi gratis.

Namun, aplikasi bajakan semacam ini sering ditemui menjadi sumber masalah keamanan pada sebuah perangkat komputer.

Tak jarang sebuah aplikasi bajakan pasti akan disematkan malware, spyware, dan hal-hal berbahaya lainnya.

Bahkan, Ransomware bisa juga berasal dari aplikasi-aplikasi bajakan yang Anda unduh dan pasang.

Jadi, usahakan untuk selalu menggunakan aplikasi yang asli ya, Sahabat Qwords.

7. Hindari Penggunaan USB

USB

Sebagai pengguna komputer, pasti Anda juga sering menggunakan penyimpanan USB flashdisk untuk menyalin atau menyimpan data.

Tidak cuma itu, mungkin Anda juga pernah meminjam penyimpanan USB milik orang lain dan menancapkannya ke perangkat Anda.

Setelah ditelusuri, ternyata tindakan tersebut sangat berbahaya terlebih jika pemilik penyimpanan USB tersebut mencurigakan.

Penyimpanan USB bisa menginfeksi sebuah perangkat komputer bila disusupi virus atau aplikasi jahat lainnya.

Masalahnya, Anda juga tidak pernah tahu USB tersebut pernah disambungkan dengan perangkat mana saja.

Sehingga potensi penyimpanan USB tersebut mengandung virus sangat besar, dan Anda wajib berhati-hati ketika ingin menggunakan penyimpanan USB.

Agar lebih aman, Sahabat Qwords bisa menggunakan penyimpanan USB dan tidak meminjamkannya kepada siapa pun.

8. Browsing dengan Aman

VPN

Cara mengamankan komputer dari virus yang terakhir kali ini menurut kami adalah yang paling mudah, yakni browsing dengan aman.

Justru cara yang notabene termudah ini seringkali dilewatkan.

Salah satu contoh perilaku browsing yang kurang aman adalah dengan mengakses situs-situs berbahaya, misalnya dipenuhi dengan iklan dan pop up, serta memasukkan informasi ke situs yang belum memiliki sertifikat keamanan.

Hal-hal itulah yang menyebabkan akhirnya komputer terinfeksi virus berbahaya.

Perlu Anda ketahui, ketika mengakses situs yang berbahaya, ada banyak sekali ancaman yang mengintai Anda layaknya sedang bepergian ke hutan belantara.

Nah, untuk mengatasi hal tersebut, kami sangat menganjurkan Sahabat Qwords untuk selalu memperhatikan website yang dikunjungi, seperti melihat adanya sertifikat keamanan yang ditandai dengan logo gembok.

Selain itu, sebaiknya mulai sekarang Anda selalu menggunakan VPN untuk menyembunyikan alamat IP perangkat komputer.

Pasalnya, peretas bisa masuk dan melakukan apa saja ketika alamat IP perangkat berhasil diketahui.

Hal yang tidak kalah penting, Anda juga harus menjauhi jaringan Wi-Fi umum yang ada di kafe atau restoran.

Bila dalam keadaan mendesak, Anda bisa menggunakan jaringan publik dengan syarat mengaktifkan VPN.

Beli Diego VPN untuk Browsing Aman

Kami juga memberikan rekomendasi VPN murah terbaik bernama Diego VPN.

VPN yang satu ini memiliki server di Indonesia, lho. Jadi semua data dan privasi dijamin aman ketika menggunakan Diego VPN.

Bila Sahabat Qwords tertarik ingin mencoba Diego VPN, Anda hanya perlu membayar Rp35.000 per bulannya.

Harga tersebut sangat murah dengan jaminan keamanan yang sangat baik.

Baca Juga: Jangan Dibuka! Ini Ciri-Ciri Website Tidak Aman & Berbahaya

Saatnya Mengamankan Komputer dari Serangan Virus!

Setelah mempelajari cara mengamankan komputer dari serangan virus kali ini, kami asumsikan kalau Sahabat Qwords sudah paham cara menerapkannya, ya.

Di era pesatnya perkembangan teknologi seperti sekarang, Anda wajib selalu berhati-hati ketika mengakses internet menggunakan perangkat apa saja, termasuk komputer.

Karena Anda tidak akan pernah tahu apakah Anda akan menjadi incaran peretas.

Selamat mencoba. Semoga berhasil, ya!

Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.
Di era digital seperti sekarang ini, menjaga keamanan dan privasi saat online menjadi sangat penting. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan VPN...
Frydho Ghazian
3 min read
Dalam dunia keamanan cyber, backdoor merupakan metode yang digunakan oleh hacker untuk mendapatkan akses diam-diam ke sistem, jaringan, atau perangkat. Metode ini menjadi salah...
Frydho Ghazian
5 min read

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *