Apakah Sahabat Qwords mengalami error saat mengakses suatu website padahal koneksi tidak bermasalah?
Bisa jadi, itu berkaitan dengan DNS (Domain Name System) yang terkendala. Dalam situasi seperti ini, nslookup bisa mengatasi masalah tersebut.
Jadi, nslookup adalah tool sederhana yang bisa membantu Anda memeriksa apakah nama domain dapat diterjemahkan menjadi alamat IP dengan benar.
Bahkan, nslookup juga bisa mengidentifikasi masalah jaringan lainnya, seperti propagasi DNS yang lambat atau konfigurasi DNS yang salah.
Sebelum membahasnya lebih jauh, mari kita pelajari dulu apa itu NSLOOKUP dan perannya dalam troubleshooting jaringan.
Apa Itu nslookup?
Nslookup adalah singkatan dari Name Server Lookup, sebuah tool berbasis CLI yang digunakan untuk query informasi dari Domain Name System (DNS).
Barangkali Sahabat Qwords belum tahu, query DNS yang bisa didapatkan dengan nslookup meliputi A record, MX record, NS record, dan TXT record.
Berbekal nslookup, Anda bisa melakukan pemeriksaan apakah sebuah domain dapat di-resolve ke alamat IP yang benar, atau mengetahui detail server DNS yang digunakan.
Meski terlihat sederhana, alat yang satu ini sangat berguna untuk troubleshooting jaringan, terutama saat Anda mengalami beberapa error, seperti gagal mengakses nama domain, memeriksa propagasi DNS, atau proses penerjemahan DNS yang lambat.
Fungsi nslookup
Pada kebutuhan troubleshooting jaringan, nslookup memainkan peran penting, seperti engatasi masalah gangguan ketika mengakses suatu website, memverifikasi DNS, atau melacak masalah propagasi DNS.
Hal tersebut tidak lepas dari sejumlah fungsi yang dimiliki nslookup, antara lain:
1. Mengetahui Informasi DNS
Seperti yang disebutkan tadi, nslookup membantu Anda untuk mengambil berbagai informasi DNS dari sebuah domain.
Informasi ini meliputi tipe-tipe record DNS, seperti A record, MX record, NS, dan TXT record.
Fungsi ini sangat bermanfaat saat Anda ingin memverifikasi konfigurasi domain atau memastikan bahwa pengaturan DNS telah diterapkan dengan benar.
2. Mengidentifikasi DNS Resolve
Pada saat Anda tidak bisa membuka sebuah website, salah satu penyebabnya mungkin adalah kegagalan resolve DNS.
Maka dengan nslookup, Anda bisa mengetahui apakah proses penerjemahan nama domain ke alamat IP (dan sebaliknya) berjalan dengan benar.
Misalnya, jika domain tidak dapat di-resolve, Anda bisa mendeteksi apakah masalahnya berasal dari DNS server, propagasi DNS yang belum selesai, atau kesalahan dalam konfigurasi domain.
Cara Melakukan Tes nslookup dengan Mudah
Sekarang, mari belajar cara melakukan tes nslookup untuk menemukan DNS record tertentu. Anda bisa melakukannya dari CMD (Windows) atau Terminal (Linux atau Mac).
1. Memeriksa A Record
Mudahnya, A record merupakan salah satu jenis DNS record yang bertugas memetakan domain ke IPv4 (contohnya IP hosting).
Jadi, ketika Anda mengakses suatu domain akan otomatis terarah ke halaman dengan IPv4 tersebut. Gunakan perintah nslookup [nama domain], contohnya nslookup google.com.
1. Mengetahui Nama Domain dari IP (Reverse Lookup)
Jika Anda mendapati suatu IP dan ingin mengetahui nama domain yang terkait dengan IP tersebut, Anda bisa melakukan reverse lookup menggunakan nslookup.
Parameter ini bisa membantu mengidentifikasi server yang tidak dikenal dalam jaringan atau menganalisis potensi ancaman dari koneksi IP yang mencurigakan.
Ketik perintah nslookup [alamat IP], misalnya nslookup 103.28.12.60.
3. Mengetahui MX Record
Jenis DNS record lainnya, MX, bertugas mengarahkan domain ke mail server tujuan.
Singkatnya, record ini penting jika Anda ingin memiliki email custom domain. Masukkan perintah nslookup -type=mx [domain], misalnya nslookup -type=mx jordy.id.
4. Memeriksa NS
Nameserver atau NS merupakan alamat alamat web server yang menyimpan semua data suatu website.
Jika konfigurasi NS tidak tepat, besar kemungkinan website tujuan tidak dapat diakses. Untuk menyesuaikannya, Anda perlu mengetahui NS suatu domain terlebih dahulu. Begini caranya: nslookup -type=ns [domain], contohnya nslookup -type=ns hidangan.top.
5. Cek Propagasi DNS
Ketika Sahabat Qwords baru saja mengubah konfigurasi DNS dan ingin mengetahui apakah sudah diperbarui di semua server, gunakan perintah:
- nslookup [domain] 8.8.8.8 (Google DNS)
- nslookup [domain] 1.1.1.1 (Clouflare DNS)
Jika semua DNS di semua server hasilnya sama (alamat IP atau record baru yang diubah), maka perubahan DNS sudah diperbarui di sebagian besar server global.
6. Melihat Semua DNS Record Domain
Untuk informasi yang lebih komplet, Anda bisa mengetahui semua catatan DNS cukup dengan satu kali perintah, alih-alih harus memasukkan satu per satu.
Ketik saja nslookup -type=any [domain], misal nslookup -type=any hidangan.top.
Sudah Tahu Apa Itu nslookup?
Nslookup adalah sebuah tool berbasis CLI yang mampu melakukan query ke berbagai jenis DNS record.
Dengan begini, satu per satu kepingan ‘puzzle’ tool untuk troubleshooting mulai Anda kuasai. Pelajari juga ping traceroute, ipconfig, atau dig untuk melengkapi pengetahuan troubleshooting Anda.
Dengan memahami cara kerja dan fungsi masing-masing tool, Anda akan lebih siap menghadapi berbagai masalah konektivitas, mulai dari identifikasi awal hingga menemukan solusi yang tepat.
Jangan lupa, perbanyak latihan dan eksplorasi untuk menguasai penggunaan tool ini secara efektif. Selamat mencoba, Sahabat Qwords!