Pernahkah kamu mendengar istilah Proxy maupun VPN? Apa sih perbedaan Proxy dan VPN?
Banyak orang yang ingin mengakses internet dengan aman sekaligus bebas dari batasan wilayah untuk mendapatkan konten yang tak tersedia di wilayahnya, contohnya seperti artikel jurnal dan sebagainya. Dua alat yang sering digunakan untuk tujuan ini ialah Proxy dan VPN. Meskipun memiliki fungsi yang mirip, sebenarnya ada perbedaan yang penting diantara kedua alat tersebut.
Memahami perbedaan Proxy dan VPN sangat penting agar kamu dapat memilih mana yang sesuai dengan kebutuhanmu. Apakah kamu ingin menjaga privasi, mempercepat koneksi, atau membuka situs yang diblokir.
Pada artikel ini, kamu akan menemukan ulasan lengkap mengenai perbedaan Proxy dan VPN termasuk cara kerjanya.
Simak penjelasannya di sini!
Apa itu Proxy?
Proxy merupakan sistem penghubung yang bertindak sebagai perantara antara pengguna dan internet dengan tujuan untuk menyembunyikan identitas asli pengguna.
Proxy dapat membantu pengguna untuk menyembunyikan alamat IP-nya ketika membuka sebuah web.
Dengan kata lain, alamat IP yang dikirim ke website yang dikunjungi pengguna bukanlah alamat asli dari perangkatnya. Oleh karena itu, keamanan data privasi dari pengguna akan lebih terjamin saat berselancar.
Namun, dibandingkan VPN, Proxy hanya berfungsi pada tingkatan aplikasi yang hanya mengubah lalu lintas dari satu aplikasi yang pengguna atur. Proxy juga tidak mengenkripsi lalu lintas internet pengguna.
Bagaimana Cara Kerja Proxy?
Pada dasarnya, peran dari server Proxy adalah menyembunyikan aktivitas internet pengguna dengan menyamarkan alamat IP.
Ketika pengguna mengunjungi suatu website melalui server Proxy, maka server Proxy inilah yang akan meneruskan permintaan ini ke server website yang ingin pengguna tuju. Saat mengirimkan request inilah Proxy akan mengganti alamat IP pengguna menjadi alamat lain.
Dengan ini, website tersebut tidak tahu pasti dimana lokasi maupun aktivitas internet dari pengguna.
Apa itu VPN?
VPN atau Virtual Private Network merupakan jaringan virtual yang memiliki fungsi untuk melindungi data pribadi dan meningkatkan keamanan koneksi.
Utamanya, VPN berfungsi untuk melindungi dan menyembunyikan semua aktivitas pengguna selama berselancar di internet.
Jaringan VPN menggabungkan enkripsi dengan server Proxy untuk membuat saluran komunikasi yang lebih aman. Sehingga, ketika menggunakan VPN, semua aktivitas internet, situs web, dan data yang pengguna kirim tidak akan diketahui oleh pihak ketiga.
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, cara kerja dari VPN dan Proxy nampak sama namun sebenarnya tak serupa. Perbedaan dari keduanya terletak pada cara dalam menyamarkan pengguna.
Bagaimana Cara Kerja VPN?
Mirip dengan Proxy yang menyamarkan alamat IP dari pengguna, bedanya adalah VPN mengenkripsi data sehingga aman dari pengintai. VPN dikonfigurasikan langsung di tingkat perangkat, sehingga seluruh koneksi internet perangkat dialihkan melalui jaringan VPN.
Selama pengguna menggunakan VPN, seluruh aktivitas internet dan website yang pengguna kunjungi tidak akan diketahui oleh siapapun.
Apa perbedaan Proxy dan VPN?
Agar kamu dapat lebih memahami perbedaan Proxy dan VPN, coba simak pembahasannya pada tabel di bawah ini:
| Proxy | VPN | |
| Privasi dan keamanan | Tidak mengenkripsi data dan tidak semua server Proxy memakai koneksi SSL. Keamanan dasar Proxy hanya menyembunyikan IP. | Mengenkripsi semua lalu lintas internet, menyembunyikan data secara menyeluruh, dan menjaga privasi secara menyeluruh. |
| Lalu Lintas Jaringan | Masuk: Reverse Proxy mendistribusi dan menyeleksi lalu lintas masuk, pengguna tidak memiliki kontrol akan lalu lintas yang mencapai server proxy. Keluar: |
Masuk: VPN mengenkripsi lalu lintas antar perangkat lunak yang diinstal pada perangkat jarak jauh dan jaringan korporasi, pengguna dapat mengontrol akses jaringan. Keluar: |
| Cara Kerja | Bertindak sebagai perantara antara klien dan server dengan meneruskan permintaan aplikasi tertentu misalnya browser. | Menghubungkan seluruh perangkat ke server VPN dan mengarahkan serta mengenkripsi seluruh lalu lintas. |
| Kecepatan Koneksi Jaringan | Berpotensi untuk menurunkan kecepatan internet karena merutekan lalu lintas secara terus-menerus dari perangkat ke perantara. | VPN dengan kualitas premium dapat memberikan kecepatan koneksi internet yang cepat. |
| Stabilitas | Cenderung kurang stabil dan sering terputus jaringan. | Tidak akan langsung terganggu setelah data terenkripsi, terlebih untuk VPN yang memiliki server yang andal. |
| Alamat dan Lokasi | Alamat IP disembunyikan untuk aplikasi tertentu saja dan lokasi bisa diatur tergantung server proxy. | Alamat IP disembunyikan untuk seluruh sistem dan lokasi dapat disesuaikan dengan pilihan server global. |
Itulah ulasan mengenai perbedaan Proxy dan VPN yang beserta cara kerjanya. Memahami perbedaan Proxy dan VPN penting agar kamu bisa memilih alat yang tepat sesuai kebutuhanmu.
Meskipun keduanya memiliki fungsi serupa , namun cakupan keamanannya sangat berbeda. Sehingga, sebelum memilih pastikan kamu sudah mengetahui kebutuhanmu, apakah hanya untuk browsing biasa atau perlindungan data yang lebih serius.
Dengan begitu, kamu bisa berselancar di internet dengan lebih aman, cepat, dan tanpa batas.
