Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Apa itu CC dan BCC dalam Email serta Perbedaannya?

2 min read

cc dan bcc dalam email

Ketika berkomunikasi menggunakan email, kamu pasti sering melihat kolom CC dan BCC saat akan mengirim pesan. 

Untuk aplikasi perpesanan yang lain, kamu bisa saja familier dengan fitur yang tersemat di dalamnya.

Namun, apakah kamu tahu apa arti CC dan BCC dalam email serta bagaimana cara menggunakannya dengan benar?

Meski telah menjadi platform utama ketika bersurat secara digital, hal ini belum menjadi jaminan banyak orang mengetahui fitur email ini.

Nah, artikel ini akan mengajak kamu mempelajari apa itu CC dan BCC dalam email, sehingga kamu tidak kesulitan sewaktu menggunakannya di kemudian hari. Yuk, mari kita mulai!

Apa Itu CC?

Jadi, CC adalah singkatan dari Carbon Copy. Pada era surat-menyurat tradisional, carbon copy merujuk pada salinan tembusan surat yang dibuat menggunakan kertas karbon. 

Kini, CC digunakan untuk mengirim salinan email kepada seseorang selain penerima utama (yang tercantum di kolom “To”). 

Penerima yang di-CC akan menerima email yang sama persis dengan yang diterima oleh penerima utama.

Saat kamu menambahkan alamat email ke kolom CC, semua penerima akan bisa melihat siapa saja yang menerima salinan email tersebut.

Fitur CC biasanya digunakan pengirim untuk memberi tahu pihak lain tentang isi email tanpa memerlukan respon dari mereka.

Misalnya, ketika kamu mengirim email ke rekan kerja (To) dan ingin atasanmu mengetahui informasi tersebut, kamu bisa menambahkan atasanmu di kolom CC.

Apa Itu BCC?

Sementara itu, BCC adalah singkatan dari Blind Carbon Copy. Fitur ini mirip dengan CC, tetapi penerima yang di-BCC tidak akan terlihat oleh penerima lain, baik itu sesama penerima BCC, penerima utama (To), maupun penerima CC.

Fungsi dari BCC adalah untuk mengirim salinan email kepada banyak orang tanpa mengungkapkan daftar penerima kepada satu sama lain. 

Ini sering digunakan dalam situasi ketika kamu tidak ingin penerima mengetahui siapa lagi yang menerima email tersebut.

Untuk penggunaannya, BCC bisa dipakai ketika mengirim newsletter kepada banyak pelanggan tanpa menunjukkan alamat email satu sama lain, atau mengirimkan undangan ke acara kepada banyak orang tanpa memperlihatkan penerima yang lain.

Perbedaan CC dan BCC

Setelah membaca masing-masing definisinya, kami juga telah merangkum sejumlah perbedaan antara CC dan BCC yang barangkali belum kamu pahami dari dua definisi di atas.

Aspek CC BCC
Kepanjangan Carbon Copy Blind Carbon Copy
Visibilitas Penerima CC terlihat oleh semua orang Penerima BCC tidak terlihat oleh siapa pun
Tujuan Memberi tahu pihak lain tentang email Menjaga privasi penerima email
Contoh Penggunaan Mengirim salinan ke atasan atau rekan kerja Mengirim email massal tanpa menampilkan alamat email penerima

Kapan Sebaiknya Menggunakan CC dan BCC?

Meski sudah tahu definisi hingga fungsinya, kamu juga perlu memahami momentum penggunaan CC dan BCC dengan tepat.

Sebab, meskipun kamu dibebaskan memakai kedua fitur ini kapan saja, tidak mungkin, kan, kamu mau dianggap ngawur ketika menggunakan CC dan BCC tidak ‘sesuai waktunya’.

Lalu, kapan waktu yang tepat untuk menggunakan CC maupun BCC? Simak ulasannya berikut ini!

1. Waktu yang tepat menggunakan CC ketika:

  • Penerima CC perlu mengetahui informasi dalam email, tetapi bukan sebagai penerima utama: Penerima CC adalah pihak yang perlu “dilibatkan” dalam komunikasi, tetapi tidak diharapkan untuk merespon atau mengambil tindakan langsung. Mereka hanya perlu mengetahui isi email.
  • Kamu ingin memberi tahu pihak lain tentang email yang kamu kirimkan: CC digunakan ketika kamu ingin menginformasikan kepada seseorang atau beberapa orang tentang email yang kamu kirim, meskipun mereka bukan penerima utama. Ini berguna untuk memberikan transparansi atau melibatkan pihak lain yang perlu mengetahui informasi tersebut.

2. Gunakan BCC ketika:

  • Kamu ingin menjaga privasi penerima email: BCC digunakan ketika kamu ingin mengirim email ke seseorang tanpa menampilkan alamat email mereka kepada penerima lain. Cara ini bisa membantu melindungi privasi penerima.
  • Mengirim email blast newsletter/undangan ke banyak orang: Ketika kamu menyebar email ke banyak orang (undangan acara atau newsletter), menggunakan BCC mencegah penerima melihat alamat email satu sama lain. Dengan begitu, kamu juga menghindari risiko penyalahgunaan alamat email.
  • Mengirim email berisi pesan rahasia: BCC cocok untuk mengirim pesan yang bersifat rahasia atau sensitif jika kamu tidak ingin penerima mengetahui siapa saja yang menerima email tersebut.

Coba CC/BCC Sekarang Juga!

CC dan BCC adalah fitur penting dalam email yang membantu mengatur komunikasi dengan lebih efektif.

Kedua fitur ini akan mengurus terkait ‘pendistribusian’ email ke penerima berdasarkan maksud atau tujuan tertentu.

Setelah mengetahui apa itu CC dan BCC, tentu kamu sudah tidak perlu bingung lagi ketika ada orang yang menyuruhmu untuk men-CC atau BCC seseorang saat bersurat secara daring.

Nah, sekarang giliran kamu yang mencoba fitur CC dan BCC ini. Kalau ada kendala, silakan beri tahu kami lewat kolom komentar di bawah ini, ya!


Miliki email bisnis profesional dengan paket hosting email unlimited dari Qwords dan jadikan bisnis kamu lebih terpercaya.

Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *