Pernahkah sahabat Qwords merasa website tertentu “mengenal” Anda dengan baik?
Mungkin Anda pernah login ke marketplace belanja online secara otomatis atau mungkin pernah mencari hosting, dan tiba-tiba iklan hosting muncul di setiap website yang Anda kunjungi.
Ini semua berkat cookies, potongan kecil data yang disimpan oleh website di komputer, smartphone, atau perangkat lain yang digunakan untuk mengakses internet.
Cookies ini seperti remah-remah digital yang ditinggalkan saat menjelajahi internet, sehingga memudahkan untuk “mengingat” aktivitas dan memberi pengalaman pengguna yang lebih personal.
Mengenal Cookies Lebih Dalam
Cookies adalah kumpulan informasi yang mencatat semua aktivitas pengguna.
Saat mengunjungi website, server meminta browser untuk menyimpan file cookie ini di perangkat Anda.
Setiap kali mengunjungi website yang sama, browser Anda akan mengirimkan kembali cookie tersebut kepada Anda.
Dengan cara ini, server web dapat mengenali berdasarkan informasi yang tersimpan dalam cookie, termasuk username dan password.
Jenis Cookies dan Fungsinya
Tidak semua cookies diciptakan dengan fungsi yang sama, ada beberapa jenis cookies.
Ada berbagai jenis cookies, masing-masing memiliki tujuan dan fungsinya sendiri.
Mari kita bahas jenis cookies dan tujuannya:
-
Session Cookies
Cookies ini bersifat sementara dan dihapus secara otomatis setelah browser ditutup.
Cookies ini biasanya digunakan untuk menyimpan informasi sementara, seperti item yang ditambahkan ke keranjang belanja online, atau untuk melacak isian formulir online.
-
Persistent Cookies
Cookies ini tetap berada di perangkat bahkan setelah browser ditutup.
Cookies ini memiliki tanggal kedaluwarsa tertentu, biasanya beberapa hari, minggu, atau bahkan tahun.
Cookies ini sering digunakan untuk menyimpan preferensi pengguna, seperti pilihan bahasa atau lokasi geografis.
-
First-Party Cookies
Cookies ini ditempatkan di perangkat oleh website yang Anda kunjungi secara langsung.
Cookies ini digunakan untuk tujuan seperti menyimpan informasi login atau melacak aktivitas di website.
-
Third-Party Cookies
Cookies ini ditempatkan di perangkat oleh website lain selain yang dikunjungi.
Cookies ini digunakan untuk tujuan pelacakan iklan, di mana pengiklan dapat melacak aktivitas di seluruh web untuk menargetkan calon konsumen dengan iklan yang relevan.
Haruskah Khawatir Tentang Cookies?
Cookies secara umum tidak berbahaya.
Cookies sebenarnya malah bermanfaat, tetapi ada beberapa hal yang perlu diwaspadai terutama terkait privasi dan keamanan cookies.
Privasi:
- Pelacakan: Cookies pihak ketiga dapat digunakan untuk melacak aktivitas di seluruh website. Hal ini dapat menjadi masalah bagi sebagian orang yang peduli dengan privasi mereka.
- Profiling: Informasi yang disimpan dalam cookies dapat digunakan untuk membangun profil Anda, kemudian dapat digunakan untuk menargetkan Anda dengan iklan.
Keamanan:
- Penipuan: Peretas dapat menggunakan informasi yang tersimpan dalam cookies untuk tujuan jahat, seperti membobol akun Anda.
Cookies yang berbahaya sebenarnya ada di username dan password, tetapi jika Anda melengkapi dengan lapisan keamanan tambahan seperti Two Factor Authentication rasanya lebih aman.
Cara Mengontrol Penggunaan Cookies
Pada dasarnya, semua cookies aman.
Semua browser memiliki pengaturan untuk mengelola cookie, biasanya bisa ditemukan pada menu Pengaturan kemudian ke Privasi dan Keamanan.
Berikut pengaturan cookies:
- Izinkan semua cookie: Ini adalah pengaturan default cookie, tapi kurang aman dan kurang direkomendasikan.
- Blokir semua cookie: Ini akan mengganggu fungsi beberapa website penting yang sering Anda kunjungi.
- Tanya sebelum menerima cookie: Memberi Anda kontrol lebih besar atas cookie yang diterima, Anda bisa menerima website yang penting dan sering dikunjungi saja.
- Hapus cookie secara berkala: Anda dapat menghapus cookie secara manual dan otomatis saat menutup browser.
- Mode penyamaran/incognito: Mode ini akan membatasi penggunaan cookie dan data browsing lain yang disimpan di cookie.
- Ekstensi pemblokir cookie: Beberapa ekstensi browser membantu Anda memblokir cookie pihak ketiga secara menyeluruh.
Dengan memahami jenis cookie dan pengaturan browser, Anda bisa mengontrol penggunaannya dengan lebih baik.
Tidak disarankan menerima semua cookie, pertimbangkan untuk menggunakan mode penyamaran agar lebih aman.
Pertimbangan Privasi dan Keamanan Cookies
Meskipun cookies pada dasarnya aman, penting untuk memahami tentang privasi dan keamanan.
Cookies pihak ketiga dapat digunakan untuk melacak aktivitas, bagi sebagian orang yang peduli dengan privasi, ini kurang baik.
Pengiklan dapat menggunakan informasi yang dikumpulkan dari cookies yang digunakan untuk menargetkan dengan iklan yang relevan.
Jika Anda khawatir tentang privasi, Anda dapat mengambil tindakan untuk membatasi penggunaan cookies pihak ketiga.
Namun, ada kemungkinan pelaku kejahatan dapat menggunakan informasi yang tersimpan dalam cookies untuk tujuan jahat.
Misalnya, jika peretas mendapatkan akses ke cookie yang berisi informasi login, mereka mungkin dapat menggunakannya untuk membobol akun di website tertentu.
Untuk melindungi diri Anda dari penipuan cookies, penting untuk berhati-hati saat membuka website.
Hindari mengunjungi website yang tidak dikenal, dan jangan pernah memasukkan informasi pribadi sensitif di website yang tidak aman dan tidak ada SSL.
Selain itu, cookies dapat menumpuk di perangkat dan dapat memperlambat browser, disarankan untuk membersihkan cookies secara berkala.
Meskipun cookies menjadi bagian penting dari website, penting untuk tetap waspada dan melindungi diri sendiri.
Kesimpulan
Cookies bagian yang tidak terpisahkan dari internet, fungsinya untuk “mengingat” dan memberi kita pengalaman yang lebih personal.
Namun, penting untuk memahami cara kerja cookies dan bahaya dari privasi dan keamanannya.
Dengan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengontrol penggunaan cookies, Anda dapat memanfaatkannya dengan baik.
Terima kasih
