Kamu sedang mencoba masuk ke server lewat SSH dan tiba-tiba muncul pesan “Connection Refused”? Tenang dulu, ya.
Error ini sangat umum terjadi, baik pada server baru, server yang sedang maintenance, atau saat ada perubahan konfigurasi.
Kabar baiknya masalah ini bisa diselesaikan dengan langkah-langkah yang cukup sederhana jika Kamu tahu apa yang harus dicek.
Di panduan ini, kita akan membahasnya dengan santai, runtut, dan tentunya mudah diikuti.
Apa Itu SSH Connection Refused?
SSH (Secure Shell) adalah protokol untuk mengakses server secara aman melalui command line.
Ketika pesan “SSH Connection Refused” muncul, artinya koneksi Kamu ke server ditolak bahkan sebelum proses autentikasi dimulai.
Contoh situasi nyata:
- Kamu mengetik ssh root@123.123.123.123, lalu langsung keluar error tanpa masuk ke login.
- Atau Kamu mencoba mengakses server baru, tetapi belum sempat melakukan konfigurasi apa pun.
Biasanya, penolakan ini disebabkan server tidak siap menerima koneksi, atau ada “penghalang” di tengah perjalanan.
Penyebab Umum Error “SSH Connection Refused”
Nah, Sahabat Qwords, berikut penyebab yang paling sering terjadi:
1. Port SSH Tidak Terbuka
Secara default SSH menggunakan port 22. Jika port ini tertutup atau diganti tanpa Kamu ketahui, koneksi pasti gagal.
2. Layanan SSH Belum Berjalan
Service SSH (sshd) mungkin belum aktif atau berhenti tiba-tiba.
3. Firewall Memblokir Akses
Konfigurasi firewall seperti UFW, iptables, atau CSF bisa saja menolak koneksi dari luar.
4. IP Server Berubah
Jika Kamu menggunakan cloud server dan IP berubah setelah restart, koneksi bisa gagal.
5. Konfigurasi File sshd_config Salah
Salah mengetik satu baris saja dapat membuat SSH tidak mau start.
6. Salah Username atau Hostname
Kesalahan penulisan seperti roo@server.com atau IP yang kurang satu angka juga bisa bikin bingung.
Langkah-Langkah Troubleshooting (How-To)
Yuk kita masuk ke bagian inti yang sudah Kamu tunggu-tunggu, Sahabat Qwords.
Ikuti langkah berikut secara berurutan agar lebih mudah menemukan sumber masalahnya.
1. Cek Status SSH Service
Pastikan service SSH berjalan:
sudo systemctl status ssh
Atau untuk distro lain:
sudo systemctl status sshd
Jika statusnya inactive atau failed, Kamu bisa memulai ulang layanan:
sudo systemctl restart ssh
2. Pastikan Port 22 atau Port Kustom Terbuka
Cek apakah port SSH aktif:
sudo netstat -tlnp | grep ssh
Atau gunakan:
ss -tlnp | grep ssh
Jika server menggunakan port selain 22, pastikan Kamu mengaksesnya:
ssh -p 2222 user@server
3. Cek Firewall
Untuk UFW (Ubuntu):
sudo ufw status
Jika port SSH belum terbuka:
sudo ufw allow 22
Untuk Firewalld (CentOS):
sudo firewall-cmd --list-all sudo firewall-cmd --permanent --add-service=ssh sudo firewall-cmd --reload
Firewall yang terlalu ketat sering jadi sumber masalah, Sahabat Qwords.
4. Cek Konfigurasi SSH
Buka file konfigurasi:
sudo nano /etc/ssh/sshd_config
Periksa parameter berikut:
- Port 22
- PermitRootLogin
- PasswordAuthentication
- AllowUsers
Setelah melakukan perubahan:
sudo systemctl restart ssh
Jika ada kesalahan konfigurasi, SSH tidak akan bisa start. Jadi hati-hati ya!
5. Coba Login Dengan Mode Verbose
Gunakan verbose untuk melihat detail error:
ssh -v user@server
Atau lebih detail:
ssh -vvv user@server
Ini bisa memberi petunjuk apakah port, firewall, atau autentikasi yang bermasalah.
6. Pastikan IP / Hostname Benar
Kesalahan sederhana seperti salah IP sering disepelekan.
Coba ping server:
ping 123.123.123.123
Jika tidak ada reply, mungkin server sedang down atau jaringan sedang bermasalah.
Tips Tambahan untuk Sahabat Qwords
Agar ke depannya lebih aman dan minim error:
- Gunakan Port SSH Alternatif: Memindahkan SSH dari port 22 bisa meningkatkan keamanan.
- Catat Perubahan Penting: Setiap update pada firewall atau SSH config sebaiknya dicatat.
- Pastikan Keamanan Server Terjaga: Gunakan key-based authentication, disable root login, dan update server secara berkala.
- Gunakan Backup Akses: Selalu siapkan akses konsol dari panel hosting jika SSH bermasalah.
Solusi Tepat untuk SSH yang Lebih Lancar
Sekarang Kamu sudah punya panduan lengkap dan runtut untuk mengatasi error “SSH Connection Refused”.
Mulai dari mengenali penyebabnya, memeriksa service, mengecek firewall, hingga memastikan konfigurasi berjalan dengan benar.
Jika Kamu melakukan langkah-langkah di atas satu per satu, besar kemungkinan masalahnya akan langsung terbaca dan bisa Kamu selesaikan tanpa panik.
Dan tentu saja, jika Sahabat Qwords ingin pengalaman server yang stabil, cepat, dan mudah dikelola, memilih layanan hosting yang tepat akan membantu sekali dalam menjaga performa server Kamu.

