Dalam melakukan penjualan barang atau jasa, proses pemasaran merupakan salah satu tahapan yang sangat penting untuk dilakukan.
Pada tahap ini, biasanya akan dilihat apa saja keunggulan dari produk yang ditawarkan untuk memperkuat strategi pemasaran.
Berbagai keunggulan tersebut bisa digunakan untuk melakukan pemasaran. Sebelum membeli sebuah produk, konsumen cenderung melihat kelebihan dari produk tersebut.
Dari karakter tersebut, bisa dilihat bahwa menekankan kelebihan yang dimiliki sebuah produk merupakan strategi pemasaran terbaik.
Strategi pemasaran dapat digunakan sebagai salah satu cara untuk menunjukkan value sebuah perusahaan.
Lebih lanjut mengenai cara pemasaran dan apa saja pengertiannya, berikut ini sudah kami bahas selengkapnya khusus untuk Anda.
Pengertian Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran adalah sebuah cara yang digunakan oleh perusahaan untuk meraih target yang telah ditentukan. Biasanya target ini merupakan target penjualan produk atau jasa yang dimiliki oleh perusahaan.
Baca juga: Membahas Tentang Konsep Pemasaran Dalam Bisnis
Penetapan cara penjualan akan didasari oleh berbagai logika pemasaran yang sejalan dengan visi misi sebuah perusahaan.
Hal ini akan mencakup dasar pengambilan keputusan untuk menentukan bagaimana cara memasarkan produk dengan efektif sehingga target perusahaan dapat tercapai.
Kemampuan persaingan sebuah perusahaan juga wajib diperhatikan dalam menentukan cara pemasaran produk atau jasa.
Agar perusahaan memiliki daya saing yang tinggi, cara pemasaran harus benar-benar diperhitungkan supaya hasil pemasaran mencapai target yang optimal.
Trik Penjualan yang Efektif
Berbicara mengenai cara pemasaran, tentu membutuhkan perencanaan yang matang.
Mulai dari proses planning hingga pada proses penjualan, harus ada target atau objectives yang harus dicapai. Dari setiap poin tujuan tersebut, pihak pemasaran wajib memenuhi poin tersebut satu per satu.
Dengan membuat strategi pemasaran efektif, hasil yang dicapai lebih optimal dengan target yang telah ditentukan.
Cara pemasaran tidak harus selalu berpatok pada target penjualan. Namun, dengan melakukan pemasaran secara efektif, target penjualan akan lebih mudah untuk dicapai.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan sebagai langkah awal untuk melakukan pemasaran.
Berikut ini adalah contoh strategi pemasaran barang atau jasa yang bisa dilakukan oleh sebuah perusahaan.
1. The Power of Social Media
Dimasa seperti saat ini, tidak ada yang meragukan kemampuan dari sosial media.
Banyaknya pengguna sosial media membuat sosial media sangat efektif untuk dijadikan sebagai salah satu cara pemasaran produk barang atau jasa dengan efektif dan cepat.
2. Key Opinion Leaders
Key opinion leaders merupakan cara pemasaran yang menggunakan jasa influencer atau orang yang dianggap berpengaruh untuk melakukan promosi.
Setiap produk membutuhkan influencer yang berbeda dan telah disesuaikan dengan spesifikasi produk yang akan dijual.
3. Affiliate Program
Berbicara mengenai affiliate program, cara ini sebenarnya tidak jauh dari sistem kerjasama dengan jasa iklan perorangan atau dengan perusahaan lain.
Dengan sistem kerjasama tersebut, kedua belah pihak akan saling mempromosikan produk yang akan dijual.
4. SEO dan Blog
Mesin pencari atau search engine telah menjadi salah satu media penting untuk melakukan pemasaran.
Dengan mengoptimalkan posisi sebuah iklan atau artikel pada mesin pencari, tingkat penjualan akan mengalami peningkatan karena target pasar dapat dipenuhi dengan cepat.
Strategi Pemasaran Produk
Strategi pemasaran produk merupakan cara untuk memasarkan produk yang tepat sasaran dan efektif untuk dilakukan.
Pemasaran produk erat kaitannya dengan cara menjual produk untuk kalangan yang lebih luas. Penentuan pangsa pasar, kuantitas dan target penjualan menjadi kunci utama.
Dalam memasarkan produk, perusahaan tidak bisa hanya memperhatikan kuantitas dari produk tersebut, namun kualitas dari produk yang akan dipasarkan juga harus selalu ditingkatkan.
Agar pemasaran produk lebih efektif, ada beberapa strategi pemasaran yang bisa dilakukan.
Berikut adalah contoh strategi pemasaran produk untuk meningkatkan daya saing sebuah produk sehingga target pemasaran dapat tercapai dengan baik.
1. Penentuan Target Pasar
Pemasaran produk diawali dengan proses penentuan strategi pasar.
Tahap ini adalah penilaian untuk menentukan segmen pasar seperti apa yang akan dijadikan sebagai target utama penjualan.
Penentuan target yang tepat dapat mengoptimalkan hasil penjualan.
2. Optimalkan Promosi
Bila target pasar telah ditentukan, proses promosi harus dioptimalkan. Promosi akan menghasilkan output yang tinggi bila dilakukan dengan cara yang tepat.
Penentuan cara promosi juga membantu untuk mencapai target penjualan.
3. Tingkatkan Kualitas Produk
Strategi pemasaran efektif dan cepat menuntut pihak produsen untuk meningkatkan kualitas produk. Konsistensi dan peningkatan kualitas dapat membantu memperbaiki hasil penjualan sebuah produk.
Contoh Strategi Pemasaran
Cara pemasaran bisa dilakukan dengan beberapa metode, seperti penggunaan sosial media, penggunaan affiliate marketing dan melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, dan pengoptimalan posisi pada mesin pencari seperti Google atau Bing.
Di era teknologi seperti saat ini, promosi melalui sosial media bisa dilakukan secara langsung dengan membuat iklan dari akun perusahaan.
Iklan bisa ditampilkan pada platform sosial media ternama seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.
Selain dengan melakukan pembuatan konten promosi melalui sosial media, langkah efektif lain bisa dilakukan dengan membuat website e-commerce untuk kebutuhan promosi dan transaksi jual-beli.
Dari website, produk juga bisa diiklankan atau dipromosikan melalui Google Ads.
Kesimpulan
Pemasaran sebuah produk seharusnya dilakukan secara efektif sehingga seluruh target dapat tercapai dengan cepat dan tepat. Strategi pemasaran juga bisa terus ditingkatkan dengan peningkatan kualitas produk sehingga kebutuhan konsumen dapat terpenuhi.
Selain itu, Anda juga bisa mengoptimalkan cara-cara digital branding, misalnya seperti membuat website dengan nama domain populer dan shared hosting murah, membagikan konten inspiratif di media sosial, atau melakukan endors ke selebgram terkenal.
Jadi, bagaimana menurut Anda? Apakah sudah cukup jelas terkait ulasan dan tips-tips di atas?
