Qwords Editorial We have 20 years of experience in educating readers on Hosting, Website Development, Digital Marketing, and Business topics. We remain committed to providing the best educational materials.

Mengenal Potensi UX Writer di Dunia Digitalisasi

5 min read

Mengenal Potensi UX Writer Di Dunia Digitalisasi

Persebaran teknologi dan digitalisasi memang berjalan sangat cepat. Hal ini melahirkan beragam profesi baru. Sebut saja UX Writer.

Kami yakin bahwa belum banyak orang yang tahu tentang profesi ini. Meskipun demikian, nyatanya profesi ini memberikan kontribusi yang sangat penting pada pengembangan produk digital.

Lantas tugas seperti apa yang diembang oleh UX Writer? Simak uraiannya pada artikel berikut ini ya.

Definisi UX Writer

Definisi UX Writer
Definisi UX Writer

Apa itu UX Writer? UX Writer adalah singkatan dari User Experience Writer.

UX Writer adalah orang yang bertanggung jawab untuk mendesain semua teks yang akan ditemui oleh pengguna atau user pada saat menggunakan produk atau jasa.

Baik itu menggunakan website, aplikasi software, sistem online dan teks. Karena teks sangat penting untuk memandu pengguna untuk melakukan sebuah tindakan, informasi atau perintah.

Ketika anda ingin memesan makanan melalui ojek online, maka ada banyak pesan atau notifikasi yang muncul kan?

Nah itulah salah satu hasil kerja UX Writer. Contoh lainnya adalah ketika anda salah memasukkan kata sandi email.

Maka akan muncul pemberitahuan. Nah pesan itu juga merupakan hasil rancangan UX Writer.

Meskipun terdengar asing namun tanpa disadari anda telah mengenal bentuk UX Writer melalui aplikasi maupun website yang sering anda gunakan.

Setelah memahaminya mungkin anda akan menganggap enteng. Memang terdengar mudah karena hanya merancang kata-kata.

Meskipun demikian kata-kata atau teks tersebut haruslah mudah dibaca dan dipahami oleh pengguna.

Maka dari itu anda tidak boleh menyepelekan profesi ini. Karena terdapat proses kreatif untuk merancang teks yang indah, ringkas namun mudah dipahami.

Baca Juga: Belajar Copywriting Untuk Pemula

Keterampilan Yang Dimiliki UX Writer

Kemampuan yang harus dimiliki sebagai User Experience writer
Kemampuan yang harus dimiliki sebagai User Experience writer

Jangan anggap enteng profesi ini, karena ternyata anda juga harus memiliki beberapa keterampilan untuk menjalankan tugas UX Writer. Berikut keterampilan yang akan menunjang profesi ini:

1. Berpola pikir sebagai desainer

Sebenarnya profesi ini menggabungkan dua unsur yaitu desain serta menulis.

Maka anda harus memiliki pola atau cara kerja seorang desainer. Karena nantinya anda harus bersinggungan dengan desain web, aplikasi atau sistem online lainnya.

Maka dari itu anda harus bisa memvisualisasikan sebuah produk sehingga mudah dijangkau oleh user.

Selain itu anda juga harus bisa memecahkan masalah terkait dengan desain.

Anda pun juga dituntut untuk bisa mengembangkan desain aplikasi atau web sehingga mudah digunakan pengguna.

2. Pendengar yang baik

UX Writer bekerja tidak hanya berdasarkan apa yang dia inginkan dan pikirkan saja. Terlepas dari itu, anda harus bisa menjadi pendengar yang baik dan menurunkan ego anda terlebih dahulu.

Karena profesi ini menuntut anda untuk berkolaborasi dan mendengarkan berbagai kritik serta saran. Baik dari rekan kerja maupun konsumen. Karena konsumen lah yang memakai web atau aplikasi pada berbagai proses transaksi bisnis anda.

Pasalnya keinginan dan kebutuhan konsumen itu sifatnya dinamis. Bisa berubah-ubah seiring perkembangan waktu dan trend. Maka dari itu anda harus siap menerima masukan.

3. Menjaga kekompakan

Masih relevan dengan kemampuan di atas. Anda harus bisa menjaga kekompakan karena anda akan bekerja dengan tim.

Mulai dari developer, product manager, UX Designer bahkan bisa juga dengan stakeholder.

Maka dari itu penting bagi anda untuk menjaga tim agar tetap solid dan kompak.

4. Kemampuan interpersonal

Masih berhubungan erat dengan dua kemampuan di atas. Posisi ini mengharuskan anda pandai melakukan komunikasi, negosiasi, melobi dan kemampuan interpersonal lainnya.

5. Mau belajar

Berkecimpung dalam dunia digital memang akan selalu menghadapi perubahan. Maka dari itu anda harus selalu kreatif. Untuk bisa berpikir kreatif maka anda harus belajar terus.

Anda bisa mendapatkan pembelajaran dari berbagai sumber misalnya webinar, kursus online maupun bergabung dengan komunitas online.

6. Kemampuan menulis

Namanya juga UX Writer maka anda harus memiliki skill menulis yang baik. Anda harus bisa menulis yang sesuai dengan tata bahasa.

Karena teks yang anda buat berfungsi untuk memandu atau memberikan informasi ke pengguna ketika mereka mengoperasikan sebuah produk.

Teks yang dibuat harus ringkas, mudah dibaca, mudah dipahami serta sederhana. Tulisan yang dibuat pun juga harus konsisten berdasarkan style dari brand yang diusung.

Selain itu anda juga harus bisa menulis sesuai dengan target audien. Karena setiap produk bisa memiliki target yang beragam.

Maka sesuaikan gaya bahasanya juga apakah formal, sopan, santai atau lainnya.

7. Kemampuan Teknis

Ada kemampuan teknis lainnya yang harus anda kuasai. Misalnya kemampuan UX design, bisnis serta coding.

Dengan memiliki kemampuan tersebut maka seorang UW Writer harus bisa melihat permasalahan dari berbagai perspektif.

Ada beberapa tools yang sebaiknya harus dikuasai seperti Google Docs, Trello, prototyping, Google Analytics dan lain-lain.

8. Kemampuan analisis

Kepuasan pengguna atau konsumen memang menjadi PR bagi UX Writer. Desain web atau aplikasi terutama pada bagian teks atau notifikasi memang harus disesuaikan dengan pola pikir serta kecenderungan konsumen.

Maka dari itu anda harus pandai membuat analisa target pasar. Untuk menciptakan user experience yang baik maka posisi ini harus memposisikan diri sebagai pengguna.

Sehingga bisa membuat analisa permasalahan yang mungkin saja dihadapi oleh user.

9. Pengetahuan Tipografi

Seperti yang telah kami jelaskan bahwa profesi ini erat kaitannya dengan desain dan tulisan. Maka anda juga harus memiliki pengetahuan tentang tipografi.

Tipografi merupakan kombinasi antara seni dengan teknik untuk mengatur penulisan sehingga makna dibalik tulisan tersebut bisa tersampaikan.

Teknik ini juga melingkupi jenis huruf, ukuran, warna, kecocokan dengan tema, tata letak dan lainnya.

Tugas UX Writer

Tugas Penulis UX
Tugas Penulis UX

Berikut adalah tanggung jawab seorang UX Writer:

1. Memahami orientasi produk

Para era digitalisasi ini website atau aplikasi memiliki fungsi yang beragam. Tidak melulu harus berkaitan dengan sebuah bisnis.

Karena produk digital pun juga bisa menjadi alat pemenuh kebutuhan konsumen. Pada setiap produk digital pasti membawa sebuah pesan khusus.

Maka dari itu UX Writer harus bisa menerjemahkan pesan tersebut ke dalam teks yang dibaca oleh konsumen. 

2. Membuat kalimat yang kreatif

Pernahkah anda berpikir bagaimana cara membuat pesan notifikasi misalnya pada aplikasi ojek online? Bagaimana bisa anda sebagai konsumen memahami isi pesan tersebut meskipun dengan kata-kata yang relatif terbatas?

Meskipun teks tersebut terkesan biasa, namun dalam pembuatannya membutuhkan kreativitas.

Coba bandingkan teks di bawah ini. Lebih menarik dan lebih mudah mana untuk dipahami?

3. Memastikan produk sesuai dengan kebutuhan user

Kini anda bisa menemukan beragam produk digital. Namun tidak semua produk tersebut mampu memberikan apa yang benar-benar dibutuhkan.

Misalnya seorang ibu rumah tangga kesulitan dalam mengatur pengeluaran belanja sehari-hari. Ada banyak pos pengeluaran yang harus terpenuhi.

Maka dari itu ia mencari aplikasi yang bisa mengatur pengeluaran sehari-hari agar sesuai dengan kebutuhan.

Aplikasi pencatatan pengeluaran yang baik harus bisa membuat rincian pengeluaran yang berdasarkan pemasukan.

Maka dari itu UX Writer pun harus mengetahui apa yang benar-benar dibutuhkan oleh konsumen.

Baca Juga: Tips Menjadi Content Writer

Tanggung Jawab UX Writer

Tanggung jawab UX writer
Tanggung jawab UX writer

Ada beberapa tanggung jawab yang harus diemban oleh UX Writer, misalnya:

1. Riset

Berhubungan dengan user experience atau pengalaman pengguna, maka kegiatan UX Writer tidak akan jauh dari yang namanya riset.

Posisi ini harus mengenal lebih dalam tentang permasalahan yang dihadapi konsumen. Sekaligus mencari solusinya.

Setelah mendapatkan data tersebut, barulah membuat desain produk yang efektif, kreatif serta inovatif.

2. Menulis

Namanya juga writer, pasti kegiatannya tidak jauh dengan menulis. Seperti yang sudah kami jelaskan, posisi ini harus pandai membuat diksi yang sederhana dan ringkas.

Seorang UX Writer harus bisa membuat instruksi sebuah produk digital yang mudah dipahami oleh pengguna.

Sehingga pengguna pun bisa nyaman dalam menggunakan produk digital yang dibuat.

Maka dari itu penting bagi UX Writer untuk bekerja sama dengan UX Designer.

3. Berkolaborasi

Jika menduduki jabatan ini, maka anda harus bekerja sama dengan lintas tim. Seperti tim development, marketing, produksi dan tim lainnya.

Tips Menjadi UX Writer

Tips menjadi penulis UX
Tips menjadi penulis UX

Menulis untuk UX Writing nyatanya berbeda dengan kegiatan menulis pada umumnya. Bahkan tulisan dari copywriter pun berbeda.

Maka dari itu ikuti beberapa tips di bawah ini untuk menjadi UX Writer yang sukses:

  1. Menggunakan kata secara konsisten. Hal ini bisa dilakukan dengan cara menghindari penggunaan persamaan kata atau sinonim.
  2. Menempatkan diri sebagai pengguna, sehingga bisa merasakan apakah pengguna nyaman dengan tampilan produk digital. Terutama dalam masalah navigasi atau instruksi.
  3. Buatlah tulisan yang bermanfaat, ringkas, jelas. Maka anda bisa menghindari penggunaan kata yang rumit.
  4. Gunakan kalimat yang bersifat positif. Tulislah apa yang bisa dilakukan oleh pengguna.
  5. Coba hindari menggunakan kata-kata yang bersifat teknis, singkatan serta huruf kapital

Kesimpulan

Itulah beberapa hal yang perlu anda ketahui jika ingin menjadi UX Writer. Pada dasarnya profesi ini memiliki peran yang sangat penting.

Karena bisa membangun interaksi antara pengguna dengan brand atau perusahaan melalui tampilan produk digital.

Pada era digitalisasi ini sebuah teknologi atau produk digital akan sia-sia jika tidak bisa memberikan kebutuhan penggunanya.

Tanpa desain serta kata-kata yang tepat, maka industri digital menjadi sulit untuk dimengerti.

Selain itu desain dan kata-kata yang kurang tepat belum tentu bisa menghadirkan antara teknologi serta kebutuhan pengguna.

Untuk mendukung performa bisnis anda, maka anda bisa menggunakan paket cloud hosting dari Qwords.com.  Terdapat 4 paket yang bisa anda pilih.

Yaitu VHP 1 mulai dari Rp 14.500/ bulan, VHP 2 mulai dari Rp 37.500/ bulan, Rp VHP 3 mulai dari Rp 65.000/ bulan plus gratis domain, serta VHP 4 mulai dari Rp 109.000/ bulan.

Qwords Editorial
Qwords Editorial We have 20 years of experience in educating readers on Hosting, Website Development, Digital Marketing, and Business topics. We remain committed to providing the best educational materials.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *