Qwords Editorial We have 20 years of experience in educating readers on Hosting, Website Development, Digital Marketing, and Business topics. We remain committed to providing the best educational materials.

5 Perbedaan SEO & SEM Untuk Digital Marketing, Pilih Mana?

2 min read

Perbedaan SEO dan SEM

Mengenali perbedaan SEO dan SEM akan membantu pemilik bisnis memilih strategi yang paling relevan.

Sebab, meski SEM dan SEM sama-sama membantu mengoptimalkan pemasaran bisnis, hasilnya bisa jadi tidak sesuai harapan apabila strategi yang dipilih tidak tepat.

Maka, dengan adanya pembahasan mengenai perbedaan SEO dan SEM ini, kamu bisa mempelajari mana yang tepat buat bisnismu. Tanpa perlu panjang lebar, inilah artikel selengkapnya!

Apa Itu SEO dan SEM?

Sebelum masuk ke perbedaannya, tentu kamu perlu memahami definisi keduanya terlebih dahulu.

SEO (Search Engine Optimization)

SEO adalah teknik optimasi yang bertujuan untuk meningkatkan peringkat website di hasil pencarian organik Google tanpa harus membayar iklan.

Artinya, kamu bisa mendatangkan kunjungan ke website secara alami melalui penggunaan kata kunci yang relevan, pembuatan konten berkualitas, serta meningkatkan pengalaman pengguna agar lebih nyaman saat mengakses website.

SEO membutuhkan waktu dan usaha yang konsisten karena mesin pencari seperti Google memiliki algoritma yang terus berkembang.

Namun, jika dilakukan dengan benar, tak menutup kemungkinan kalau SEO bisa memberikan hasil yang bertahan lama dan menguntungkan dalam jangka panjang.

Cara Kerja SEO

SEO bekerja dengan cara mengoptimasi berbagai aspek website, seperti kecepatan loading, penggunaan kata kunci yang tepat, struktur halaman yang rapi, serta membangun backlink berkualitas.

Mesin pencari seperti Google menggunakan algoritma kompleks untuk menentukan halaman mana yang layak berada di peringkat atas berdasarkan relevansi dan kualitas kontennya.

SEM (Search Engine Marketing)

Sementara itu, SEM adalah strategi pemasaran digital yang memanfaatkan iklan berbayar di mesin pencari. Secara definisi, SEM adalah kebalikan dari SEO.

Dengan SEM, website-mu bisa langsung muncul di bagian atas halaman pencarian, tergantung pada anggaran dan strategi yang kamu gunakan.

Berbeda dengan SEO yang berfokus pada hasil organik, SEM memudahkan kamu untuk menargetkan audiens yang lebih spesifik dengan cepat.

Ini sangat berguna bagi bisnis yang ingin mendapatkan hasil instan tanpa harus menunggu efek jangka panjang seperti SEO.

Cara Kerja SEM

Cara kerja SEM cukup sederhana, dimulai dari pengiklan membuat campaign iklan dengan menargetkan kata kunci tertentu.

Ketika pengguna mencari kata kunci tersebut, iklan akan muncul di bagian atas atau bawah halaman hasil pencarian.

Pengiklan hanya membayar ketika ada audiens mengeklik iklan tersebut (pay-per-click atau PPC), sehingga biaya bisa lebih terkendali sesuai anggaran yang ditetapkan.

Dari kedua definisi di atas, letak persamaan dari SEM dan SEO adalah untuk meningkatkan visibilitas website di mesin pencarian.

Jika visibilitasnya tinggi, maka potensi website bisnis untuk lebih dikenal serta mendapatkan banyak kunjungan semakin besar. Lalu, apa perbedaannya?

5 Perbedaan SEO dan SEM yang Harus Diketahui!

Penjelasan masing-masing definisi di atas sebenarnya sudah mulai menunjukkan adanya perbedaan SEO dan SEM. Lebih jelasnya, kamu bisa simak ulasan berikut ini:

1. Biaya

Dari segi biaya, SEO tidak membutuhkan biaya langsung untuk setiap klik, tetapi butuh investasi dalam konten, optimasi teknis, dan link building.

Sedangkan untuk SEM, kamu perlu mengeluarkan biaya, dengan yang dialokasikan dengan skema pay-per-click (PPC), di mana kamu harus membayar setiap kali seseorang mengklik iklanmu.

2. Waktu

Jika kamu menggunakan SEO, waktu yang dibutuhkan untuk melihat hasilnya tidak bisa instan. Artinya, kamu perlu menunggu dalam waktu mingguan atau bahkan bisa berbulan-bulan. Namun, buah dari penantian yang lama tersebut adalah hasilnya bisa bertahan lama.

Hal ini sangat kontras dibandingkan dengan SEM, sebab kamu bisa melihat hasilnya secara langsung setelah campaign dimulai dan selama iklan berjalan. Namun, saat iklan dihentikan, visibilitas website kamu juga terpengaruh, alias hilang dari pencarian berbayar.

3. Posisi di Halaman Pencarian

Pada strategi SEO, website kamu akan tampil di mesin pencarian sebagai hasil organik, dan umumnya posisinya akan terletak di bawah hasil pencarian berbayar.

Sementara itu, dengan SEM, akan menampilkan website kamu di bagian atas atau juga bisa di bawah hasil pencarian organik, kemudian juga memiliki label “Sponsored” atau “Ad”.

4. Strategi Penggunaan Kata Kunci

Dalam penargetan kata kunci, SEO menawarkan pendekatan yang jangka panjang dengan optimasi konten yang berkelanjutan.

Artinya, semakin baik kamu mengoptimasinya, potensi mendapatkan dan bertahan di posisi teratas sangat mungkin kamu dapatkan.

Lalu jika menggunakan SEM, kamu bisa menargetkan kata kunci yang lebih spesifik dan kompetitif dengan alokasi anggaran dalam jumlah tertentu untuk hasil instan.

Tapi ingat, semakin tinggi persaingan kata kunci, kamu mesti membayar lebih banyak uang.

5. Tingkat Kepercayaan Pengguna

Perbedaan SEO dan SEM yang berikutnya juga patut kamu pertimbangkan, karena berkaitan dengan tingkat kepercayaan pengguna.

SEO lebih dipercaya pengguna karena dianggap sebagai hasil organik berdasaran relevansi, sementarar SEM bisa dianggap kurang krediberl mengingat pengguna tahu kalau itu adalah iklan berbayar.

SEO atau SEM, Pilih yang Mana?

Jawabannya tergantung pada tujuan dan kondisi bisnismu. Kalau ingin hasil cepat dan punya anggaran, SEM bisa jadi pilihan yang tepat.

Tapi kalau ingin investasi jangka panjang dengan hasil yang lebih stabil, SEO adalah strategi yang lebih baik.

Namun, banyak bisnis sukses yang mengombinasikan keduanya. SEM digunakan untuk mendapatkan pelanggan dengan cepat, sementara SEO dipakai untuk membangun reputasi dan visibilitas jangka panjang.

Jadi, tidak ada yang lebih baik antara SEO dan SEM, sebab keduanya punya peran masing-masing dalam strategi digital marketing yang efektif.

Bagaimana, Sahabat Qwords, kalau kamu sendiri, lebih cocok menggunakan SEO, SEM, atau menggabungkan keduanya?

Qwords Editorial
Qwords Editorial We have 20 years of experience in educating readers on Hosting, Website Development, Digital Marketing, and Business topics. We remain committed to providing the best educational materials.
Viral marketing adalah strategi pemasaran yang sebenarnya sudah eksis sejak dulu, tetapi semakin populer pada era media sosial seperti sekarang. Sebagai pengguna media sosial,...
Jordy Prayoga
6 min read
Dalam dunia pemasaran digital, kamu mungkin sering mendengar istilah viral marketing. Tapi, apa sebenarnya viral marketing itu? Bagaimana cara kerjanya? Dan mengapa begitu banyak...
Frydho Ghazian
4 min read

2 Replies to “5 Perbedaan SEO & SEM Untuk…”

  1. kirain teknik sem itu cara baru. ternyata sebangsa google ads ya min? hehe

    1. Benar sekali kak, SEM itu marketing berbayar.
      Terima kasih sudah berkunjung di Blog Qwords.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *