Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Perbedaan Web Hosting dengan WordPress Hosting!

2 min read

perbedaan hosting biasa dengan wordpress hosting

Beragamnya jenis layanan hosting tampaknya membuat pengguna yang masih pemula kerap merasa kebingungan.

Baru saja memahami definisi hosting, mereka harus mampu membedakan tiap-tiap layanan yang ditawarkan penyedia hosting.

Jika tidak, risikonya adalah pemilihan hosting yang tidak sesuai dengan kebutuhan. Sebagai contoh, terdapat layanan Web Hosting dan WordPress Hosting.

Meski ada perbedaan nama, keduanya sama-sama dapat dipakai untuk mengelola website berbasis WordPress. Lantas, apa saja perbedaan WordPress Hosting dan Web Hosting (biasa)? Mana yang Lebih Baik dari segi performanya?

Simak ulasannya berikut ini agar Anda bisa menemukan jawabannya!

Perbedaan Hosting Biasa dan WordPress Hosting

Secara umum, kedua jenis hosting tersebut mampu menjalankan website dengan baik. Hanya saja, ada beberapa perbedaan yang mendasarinya, dan berpengaruh terhadap performanya.

Jika dilihat berdasarkan definisinya, web hosting mengacu pada layanan hosting yang menyeluruh, misalnya Shared Hosting, Dedicated Hosting, dan sebagainya.

Ia bisa Anda pakai untuk mengelola berbagai jenis website, misalnya berbasis WordPress, HTMly, atau CMS lainnya.

Sedangkan, WordPress hosting cenderung lebih diformulasikan secara khusus untuk menjalankan CMS WordPress dengan optimal.

Pada dasarnya, WordPress hosting merupakan turunan dari web hosting yang ada, dengan ‘spesialisasi’ khusus untuk WordPress.

Sebagai contoh, Qwords memiliki paket Web Hosting (mulai dari Cloud Hosting Lite, Pro, hingga Enterprise) dan Cloud Hosting WP (sebelumnya bernama WordPress Hosting).

Namun, secara umum, perbedaan Web Hosting dan WordPress hosting adalah sebagai berikut:

1. Spesifikasi

Spesifikasi kedua jenis hosting ini sangat tergantung dengan pihak penyedianya.

Ada yang memberikan spesifikasi lebih tinggi pada hosting biasa, begitu pun sebaliknya. Jika melihat contoh paket hosting yang ada di Qwords, Cloud Hosting WP memiliki spesifikasi yang lebih tinggi dibandingkan Cloud Hosting Lite Starter (paket Web Hosting paling terjangkau).

Berdasarkan pola tersebut, tampaknya WordPress Hosting memang didesain memiliki spesifikasi yang lebih tinggi dibanding paket hosting biasa (basic).

2. Fitur

Pada hosting biasa, fitur yang ditawarkan lebih menyeluruh untuk berbagai keperluan penggunanya.

Maka tidak heran apabila Anda akan mendapatkan banyak pilihan CMS yang ada, misalnya WordPress, HTMLy, Joomla, dan sebagainya.

Sedangkan WordPress hosting, sesuai namanya, lebih menitikberatkan kinerja dan fitur yang spesifik sesuai fungsi WordPress, salah satunya adalah Boost Power.

Sebuah fitur yang mampu mengakselerasi performa server kala menghadapi banyak kunjungan dalam waktu bersamaan.

Jika Anda melihat paket Cloud Hosting WP di Qwords, ada sebuah fitur tambahan yang sangat berguna ketika ingin membuat toko online, yakni addon payment gateway.

Addon payment gateway tersebut bisa Anda dapatkan secara gratis, lo! Lihat detail. Secara umum, kedua jenis hosting bisa menjalankan website dengan CMS WordPress.

Namun, karena spesifikasi, fitur, serta optimasi khusus, tentu WordPress hosting akan menawarkan performa yang lebih baik.

3. Harga

Ada harga, ada rupa, begitulah perumpamaan yang bisa diungkapkan bila kita membandingkan antara web hosting dengan WordPress hosting.

Pasalnya, WordPress hosting memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan hosting standar. Di Qwords, harga Cloud Hosting WP (WordPress hosting) mulai dari Rp95.000, sementara Cloud Hosting Lite (web hosting) dibanderol mulai dari Rp25.000.

4. Performa

Berbicara soal performa, setiap pengguna tentu ingin website mereka memiliki kecepatan yang baik saat diakses.

Nah, di sini pemilihan spesifikasi hosting memegang peran yang sangat besar. Sebab, performa website akan ditentukan oleh spesifikasi hosting yang diberikan.

Namun, jika melihat ulasan sebelumnya mengenai spesifikasi yang menyatakan bahwa WordPress hosting lebih bagus, tentu performa di atas kertas akan lebih baik dibandingkan hosting biasa.

Sebelum itu, pastikan pula bahwa penyedia hosting yang akan Anda pilih menjamin uptime server dengan stabil.

Percuma jika spesifikasi hosting dan harga yang ditawarkan sangat menarik harus ditukar dengan uptime server yang buruk.

Di sini, Qwords hadir memberikan solusi bagi Anda yang ingin mendapatkan hosting dengan kualitas dari berbagai aspek, termasuk uptime.

Dengan infrastruktur private 2+1 data center yang sudah tier 3, Anda akan mendapatkan performa uptime hingga 99.9%.

5. Kemudahan Penggunaan

Dalam penggunaanya, keberadaan hosting memang berfungsi untuk memudahkan pengguna dalam mengelola website.

Karena pada dasarnya, penyedia hosting juga telah menyertakan berbagai fitur yang digunakan untuk membangun website supaya lebih mudah.

Jadi, dalam hal kemudahannya, kedua jenis hosting sama-sama menawarkan kemudahan.

Sebagai contoh, jika dahulu proses desain website harus dilakukan dengan coding, kini Anda bisa melakukannya dengan memanfaatkan web builder seperti Elementor maupun Divi.

Bahkan, sesederhana memublikasikan artikel, zaman dahulu tidak semudah sekarang yang sudah menggunakan CMS, salah satunya WordPress.

Nah, itulah kelima perbedaan mendasar antara hosting biasa dengan WordPress hosting. Dalam perbandingan tersebut, kami menggunakan contoh dari produk Cloud Hosting Lite Starter dan Cloud Hosting WP sebagai gambaran.

Kesimpulannya, jika Anda mempunyai dana terbatas dan cukup untuk membeli paket WordPress Hosting, maka performa yang diberikan akan lebih bagus dibandingkan hosting biasa.

Namun, apakah hosting biasa performanya buruk? Tidak juga. Jika Anda menggunakannya sesuai dengan kebutuhan, maka hosting dengan spesifikasi yang biasa/standar pun sudah sangat cukup.

Setelah mengetahui perbedaannya, manakah hosting yang ingin Anda gunakan? Tulis pendapat Anda pada melalui komentar di bawah ini, ya!

Jordy Prayoga He enjoys creating clear and helpful content. In his free time, he loves to hike.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *