10 Contoh Digital Marketing yang Bikin Campaign Sukses

Jika kamu ingin memaksimalkan pemasaran secara online, terdapat sejumlah contoh digital marketing yang bisa kamu coba.

Saat ini, kamu pasti memahami bahwa penerapan digital marketing sudah dilakukan oleh bisnis hampir di semua bidang.

Menariknya, dengan beragamnya contoh digital marketing, setiap bisnis bisa memilih mana yang paling tepat untuk diterapkan.

Lalu, apa saja contoh-contohnya? Mulai dari SEO, SEM, hingga affiliate marketing, berikut ulasan lengkap yang bisa kamu pelajari melalui artikel ini!

10 Contoh Digital Marketing yang Potensial untuk Bisnis

Inilah sepuluh contoh digital marketing yang bisa kamu terapkan untuk memaksimalkan pemasaran pada platform digital.

1. Content Marketing yang Menginspirasi

Content marketing adalah strategi pemasaran yang berfokus pada pembuatan dan distribusi konten yang bernilai, relevan, dan konsisten untuk menarik dan melibatkan audiens. 

Strategi ini bertujuan membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan melalui informasi yang bermanfaat, inspiratif, atau menghibur, sehingga mengubah pengunjung menjadi pelanggan setia. 

Konten yang dibuat bisa berupa artikel blog, video, siniar, infografis, ebook, atau postingan media sosial, dan didistribusikan melalui berbagai platform digital guna menjangkau target pasar yang lebih luas. Misalnya, sebuah jenama busana bisa membuat artikel blog, video tutorial, atau infografis tentang tren mode terkini. 

2. SEO (Search Engine Optimization)

SEO berfokus pada optimasi website agar lebih mudah ditemukan dan bisa meraih posisi teratas di hasil pencarian organik.

SEO sendiri merupakan contoh penerapan digital marketing yang meningkatkan traffic dan potensi penjualan tanpa biaya iklan langsung.

Namun, perlu kamu ingat bahwa SEO bukan strategi yang hasilnya bisa dilihat secara instan.

Sebagai contoh, sebuah toko online yang menjual sepatu bisa mengoptimasi konten dan struktur website-nya sehingga ketika seseorang mencari “sepatu lari terbaik,” website tersebut muncul di halaman pertama Google. 

Di dalam proses strategi SEO, kamu perlu memastikan kalau website kamu nyaman saat diakses, dalam artian kecepatan website, navigasi, hingga aspek teknis lainnya telah dioptimalkan untuk pengguna. Jadi, SEO bukan hanya soal konten saja, tetapi juga mengedepankan aspek teknisnya.

3. SEM (Search Engine Marketing)

Berbeda dengan SEO, SEM melibatkan iklan berbayar di mesin pencari. Kampanye Google Ads memungkinkan brand untuk tampil di bagian atas hasil pencarian dengan menargetkan kata kunci spesifik. 

SEM dan SEO memiliki tujuan yang sama, yaitu meningkatkan visibilitas bisnis. Bedanya, SEM itu berbayar dan bisa instan, sementara SEO gratis tetapi butuh waktu.

Misalnya, dengan menargetkan kata kunci seperti “diskon sepatu lari,” sebuah toko online bisa langsung mendatangkan traffic berkualitas yang siap untuk konversi. Ini adalah contoh digital campaign yang memberikan hasil instan.

Namun, penerapan SEM membutuhkan analisis yang detail agar kamu tidak boncos dalam alokasi anggaran.

Pahami betul siapa target audiens kamu, serta klasifikasikan berdasarkan jenis kelamin, lokasi, hingga usia, supaya iklan yang dibuat bisa tersampaikan secara akurat.

4. Social Media Marketing

Media sosial seperti Instagram, Facebook, dan TikTok menjadi platform utama untuk membangun brand awareness dan engagement. 

Contoh digital marketing dalam media sosial adalah campaign hashtag, kontes, atau kolaborasi dengan influencer. 

Misalnya, merek kosmetik bisa mengadakan giveaway di Instagram dengan hashtag atau tagar khusus, sehingga meningkatkan interaksi dan menarik pelanggan baru.

Tak cuma berbagi hadiah, kamu bisa memadukan strategi content marketing untuk memublikasikan konten yang bermanfaat.

5. Email Marketing

Email marketing tetap menjadi salah satu metode efektif untuk mengedukasi dan menjaga hubungan dengan pelanggan. 

Melalui newsletter yang rutin dikirimkan, sebuah bisnis bisa menyampaikan promo eksklusif, tips, atau informasi produk terbaru. 

Contoh penerapan digital marketing ini membantu membangun loyalitas pelanggan dan meningkatkan konversi jangka panjang.

Nah, untuk melakukannya, tentu kamu butuh layanan email marketing yang tepat, seperti Titan Mail atau yang lainnya.

Paling tidak, kamu mesti punya alamat email bisnis untuk memperlihatkan kesan profesional.

6. Influencer Marketing

Contoh digital marketing yang berikutnya adalah influencer marketing, yang memanfaatkan kekuatan figur publik atau selebriti di media sosial untuk mempromosikan produk. 

Misalnya, sebuah brand makanan sehat bisa bekerja sama dengan influencer di Instagram atau YouTube untuk menunjukkan keunggulan produknya melalui review dan testimonial. Strategi ini efektif karena pesan yang disampaikan datang dari sumber yang dipercaya oleh audiens.

7. Video Marketing

Video marketing semakin populer berkat platform seperti YouTube, Instagram Reels, hingga TikTok. 

Konten video yang kreatif, informatif, dan menghibur bisa menarik perhatian audiens dengan cepat. 

Contohnya, kamu bisa lihat sejumlah brand teknologi mulai membuat video demo produk atau tutorial penggunaan yang tidak hanya mengedukasi, melainkan juga menginspirasi calon pembeli.

8. Mobile Marketing

Dengan semakin banyaknya pengguna smartphone, mobile marketing menjadi salah satu strategi kunci yang juga mulai berkembang. 

Campaign iklan yang dioptimalkan untuk perangkat mobile, seperti iklan dalam aplikasi atau SMS marketing mampu menjangkau audiens secara langsung. 

Sebagai contoh, sebuah aplikasi e-commerce biasanya mengirimkan notifikasi push mengenai flash sale yang mendorong pengguna untuk segera berbelanja.

9. Affiliate Marketing

Affiliate marketing adalah strategi di mana bisnis bekerja sama dengan pihak ketiga untuk mempromosikan produk mereka. 

Para affiliate mendapatkan komisi setiap kali mereka berhasil mengarahkan penjualan melalui tautan khusus. 

Ini adalah contoh digital marketing yang berbasis performa, di mana hasilnya bisa terukur secara langsung melalui jumlah konversi.

Semakin banyak produk yang dipromosikan dijual, semakin besar komisi yang didapatkan.

10. Digital PR dan Brand Storytelling

Terakhir, ada digital PR yang memanfaatkan media online untuk membangun hubungan baik dengan publik. 

Dengan menyebarkan press release, artikel, dan cerita brand kamu di situs berita serta blog yang populer, kamu bisa meningkatkan reputasi dan visibilitas bisnis, lo. 

Brand storytelling yang kuat dengan menggabungkan nilai-nilai inspiratif perusahaan, kamu bisa membuat audiens merasa terhubung secara emosional dengan brand tersebut.

Mana Contoh Digital Marketing yang Ingin Kamu Coba?

Itulah sepuluh contoh digital marketing yang bisa kamu gunakan untuk mempromosikan bisnis di internet. Setiap strategi punya karakteristiknya masing-masing, jadi pastikan kamu memahami tujuan dan segmentasi audiens dengan tepat.

Dengan begitu, kamu bisa menjangkau audiens secara luas dan akurat, tentu dengan biaya yang lebih hemat. Nah, dari sepuluh contoh digital marketing di atas, mana yang ingin kamu coba?