ispmanager adalah control panel alternatif terbaik cPanel yang bisa kamu pilih untuk mengelola server hosting, baik itu VPS maupun cloud hosting dengan harga super hemat.
Seperti yang kita tahu, ketika berbicara tentang control panel, orang-orang pasti akan langsung terbayang dengan cPanel.
Namun di balik kepopulerannya, cPanel terus mengalami kenaikan harga yang membuatnya perlahan mulai sulit dijangkau, terutama bagi pengguna dengan anggaran terbatas.
Nah, jika kamu mencari control panel yang lebih ekonomis tanpa mengorbankan fitur dan kemudahan penggunaan, ispmanager bisa jadi solusinya.
Kami yakin kalau belum semua orang pernah mendengar nama ispmanager.
Maka dari itu, melalui artikel ini, Qwords akan mengajak kamu mengenal lebih jauh tentang ispmanager dan bagaimana ia dapat menjadi opsi terbaik selain cPanel, Plesk, hingga DirectAdmin.
Apa Itu ispmanager?
ispmanager adalah control panel yang digunakan untuk mengelola server hosting dengan mudah dan efisien.
Panel ini memudahkan pengguna untuk mengelola website, database, akun email, file, domain, serta konfigurasi server tanpa harus bergantung dengan perintah terminal.
Dilansir dari situs resminya, ispmanager telah dipakai sebanyak 2 juta website oleh pengguna yang tersebar di 150 negara.
Latar belakang pengguna ispmanager yaitu administrator server, penyedia hosting, bisnis, hingga individu sebagai alternatif cPanel, Plesk, dan DirectAdmin.
Control panel ini cocok digunakan untuk VPS maupun layanan web hosting, serta mendukung berbagai distribusi Linux seperti Ubuntu, Debian, AlmaLinux, dan Rocky Linux.
Fitur yang Ditawarkan ispmanager
Dalam persaingan control panel hosting, setiap layanan tentu ingin mengambil hati pengguna dengan menyediakan fitur fungsional dan lengkap.
Untuk ispmanager sendiri, ada beberapa fitur yang patut kamu pertimbangkan sebagai alternatif cPanel, seperti:
1. Manajemen Pengguna
Fitur ini memungkinkn kamu untuk mengelola pengguna dengan efisien. Sebagai admin, kamu bisa menetapkan konfigurasi default bagi pengguna baru, termasuk hak akses, batas resource, serta pengaturan spesifik lainnya.
Admin juga bisa membatasi penggunaan kuota penyimpanan, jumlah domain, database, akun email, serta alokasi CPU dan RAM.
Fitur ini tentu sangat berguna bagi penyedia layanan hosting untuk memastikan distribusi resource yang optimal dan mencegah penyalahgunaan.
2. Pengelolaan Domain dan Website
Seperti yang terdapat pada cPanel maupun control panel lainnya, fitur yang satu ini memudahkanmu menambahkan dan mengatur website dan domain, serta memilih versi PHP yang sesuai dengan kebutuhan website.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa menginstal berbagai CMS populer seperti WordPress, Joomla, atau Drupal langsung dari panel, sehingga pembuatan dan pengelolaan website lebih efieisn dan mudah tanpa perlu konfigurasi manual.
2. Fitur Keamanan
Dari aspek keamanan, ispmanager dibekali fitur yang terbilang lengkap, karena kamu bisa mengatur konfigurasi firewall untuk menghalau ancaman dari luar.
Fitur umum seperti sertifikat SSL juga hadir untuk mengenkripsi komunikasi yang dilakukan antara pengguna dan website kamu agar tetap privat.
Selain itu, ispmanager menyediakan opsi untuk mengatur redirect SSL secara otomatis, tujuannya memastikan bahwa semua kunjungan ke website kamu akan selalu menggunakan versi protokol HTTPS.
3. Manajemen DNS
ispmanager menyediakan fitur lengkap untuk mengelola DNS, sehingga kamu bisa menambahkan, mengubah, atau menghapus berbagai jenis record DNS seperti A, MX, CNAME, dan TXT untuk memastikan domain-mu terhubung dengan layanan yang tepat.
Kemudahan pengelolaan ini memungkinkan konfigurasi yang lebih fleksibel, baik untuk mengarahkan domain ke server tertentu, mengelola email, atau meningkatkan keamanan melalui pengaturan DNS khusus.
4. Email
Fitur Email di sini memudahkan dalam pengelolaan layanan email dengan lebih efisien dan terorganisir.
Sebab, kamu bisa membuat email dengan domain sendiri (email profesional) secara langsung dari control panel tanpa perlu konfigurasi yang rumit.
ispmanager juga menyediakan opsi untuk mengatur redirect dan email aliases, sehingga email yang masuk bisa diteruskan ke alamat lain sesuai kebutuhan.
Agar email tetap aman dan bebas dari spam, ispmanager telah dilengkapi dengan berbagai filter email yang dapat membantu menyaring pesan masuk, seperti DKIM dan anti-spam.
5. Database
Kelola semua database kamu dengan mudah di ispmanager. Kamu bisa membuat database serta menambahkan pengguna database secara langsung dari control panel tanpa harus menggunakan CLI.
Sebagai admin, izin akses setiap pengguna database juga dapat diatur. Dengan begini, kamu punya wewnang untuk membatasi hak akses berdasarkan kebutuhan, seperti hanya membaca data (read-only) atau memiliki kontrol penuh untuk mengubah dan menghapus data.
Fitur ini sangat berguna bagi penyedia hosting atau developer yang ingin mengelola beberapa database dengan tingkat akses yang berbeda.
Ditambah dengan antarmuka yang user friendly, pengelolaan database menjadi lebih mudah, cepat, dan aman.
6. FTP
Fitur ispmanager yang berikutnya adalah File Transfer Protocol (FTP), fitur yang membuat transfer file dari komputer lokal ke server jadi lebih mudah dan cepat.
Keberadaan fitur ini juga bisa memudahkan kamu menentukan direktori home untuk setiap pengguna FTP, sehingga mereka hanya memiliki akses ke folder yang telah ditentukan.
Ini berguna untuk meningkatkan keamanan dan mencegah akses yang tidak sah ke seluruh server. Alhasil, pengelolaan akses file melalui FTP tetap fleksibel dan aman.
7. File Manager
Dengan fitur File Manager, pengguna bisa menyunting file secara langsung dari control panel tanpa perlu menggunakan FTP maupun terminal.
Pengguna juga bebas mengatur izin pada file dan direktori, sehingga bisa memastikan kalau hanya pengguna yang berwenang saja yang bisa mengakses atau mengedit file.
8. Backup
Seolah tak mau kalah dengan cPanel, ispmanager juga menyediakan fitur Backup untuk memastikan data tetap aman.
Kamu bisa dengan mudah memulihkan data jika terjadi kesalahan sistem, serangan siber, atau kehilangan data yang tidak disengaja.
ispmanager juga mendukung berbagai metode penyimpanan backup, termasuk penyimpanan lokal maupun cloud melalui Google Drive, Dropbox, atau cloud storage lainnya. Menarik, bukan?
9. Pemantau Resource
Fitur Monitor Resource memungkinkan pengguna untuk memantau penggunaan sumber daya server secara real-time, termasuk CPU, RAM, bandwidth, dan penyimpanan.
Dengan fitur ini, administrator mampu mengidentifikasi penggunaan sumber daya yang berlebihan dan melakukan optimasi server jika diperlukan.
Seperti diketahui, pemantauan yang baik akan membantu memastikan server tetap stabil dan tidak mengalami overload.
10. Tool Developer
Kalau kamu pengguna yang membutuhkan fitur advanced, ispmanager juga menyediakan sejumlah fitur tersebut, seperti Node.js, PHP-Composer, Docker, hingga WHMCS.
Tak cuma itu, ispmanager juga mendukung web server yang beragam, seperti Nginx, LiteSpeed, dan Apache.
Jadi, kamu tak perlu khawatir saat ingin melanjutkan proyekmu melalui ispmanager, karena panel ini sangat mumpuni dengan fitur yang dibawakan.
Kelebihan Control Panel ispmanager
Selain menawarkan fitur yang sangat lengkap, ispmanager juga punya sejumlah kelebihan di antaranya:
1. Harganya Jauh Lebih Murah
Kelebihan ispmanager yang pertama ada pada aspek harga. Dibandingkan dengan cPanel, ispmanager memiliki banderol tiga kali lebih murah, yaitu Rp120.000 per bulannya dengan maksimal 10 akun.
Sementara itu, harga cPanel dengan maksimal 1 akun untuk per bulannya dikenai harga Rp360.000 (sumber: Qwords.com).
Tentu dengan melihat dari sisi harga, ispmanager jauh mengungguli cPanel, sehingga sangat cocok kamu pilih sebagai alternatif control panel untuk hosting/VPS dengan biaya yang lebih hemat.
2. Penggunaan Resource yang Ringan
Control panel ispmanager sengaja dirancang agar mampu menggunakan resource seminimal mungkin.
Tentu, ada hal yang harus dikorbankan untuk mewujudkan hal tersebut, salah satunya adalah antarmukanya yang bagi sebagian orang terlalu sederhana.
Namun, keputusan yang diambil ispmanager membuahkan hasil, dan pengguna tampak menyukai konsep minimalis yang diusung ispmanager. Sebanyak 2 juta website telah membuktikannya.
Hal ini patut diapresiasi mengingat control panel seperti cPanel umumnya butuh resource lebih besar karena memiliki banyak fitur dan tampilan yang seamless.
Jika kamu berencana menawarkan layanan hosting murah, menggunakan control panel ispanager bisa jadi opsi yang patut kamu coba.
3. Antarmuka yang Simpel
Berbicara mengenai tampilan, ispmanager menawarkan antarmuka yang lebih simpel dibandingkan cPanel. Namun, jika melihatnya dari sisi kemudahan pengguna, ini akan jadi pembahasan yang menarik.
Meski cPanel tampilannya tidak sesederhana ispmanager, tetapi ia menawarkan pengalaman pengguna yang lebih seamless karena tata letak yang rapi dan disertai ikon yang mempermudah para pemula.
Di sisi lain, ispmanager yang punya tampilan simpel terlihat lebih teknis dibandingkan cPanel.
Namun, mengingat ispmanager adalah control panel alternatif cPanel dengan harga yang lebih terjangkau, serta penggunaan resource yang lebih ringan, antarmuka yang diusung dan fitur yang dihadirkan sudah sangat baik.
Soal penggunaannya, ini hanya masalah adaptasi dari cPanel yang intuitif dan seamless ke tampilan yang lebih teknis.
4. Dukungan OS yang Beragam
Dukungan sistem operasi ispmanager juga cukup beragam, termasuk Debian, AlmaLinux, Rocky Linux, dan Ubuntu, sehingga memberikan fleksibilitas lebih luas bagi pengguna dalam mengelola hosting.
Hal ini memberikan pilihan yang lebih fleksibel untuk pengguna, terutama bagi mereka yang menjalankan beberapa sistem operasi berbeda.
5. Layanan Bantuan yang Lengkap & Komunitas yang Besar
Sebagai layanan control panel berbayar, ispmanager menyediakan layanan bantuan yang cukup lengkap, mulai dari email, live chat, hingga telepon selama 24/7.
Tak lupa, kamu juga bisa memanfaatkan dokumentasi dan komunitas yang siap membantumu seandainya mengalami kendala. Hal yang sama juga telah dilakukan oleh cPanel, DirectAdmin, hingga Plesk.
Uji Coba ispmanager Sekarang, Gratis!
ispmanager adalah control panel hosting yang menjadi alternatif ekonomis dan efisien untuk mengelola server hosting, baik VPS maupun cloud hosting.
Dibandingkan dengan cPanel yang populer tetapi harganya terus meningkat, ispmanager hadir sebagai solusi lebih terjangkau tanpa mengorbankan fitur dan kemudahan penggunaan.
Jika kamu punya pengalaman memiiki control panel hosting yang ringan, kaya fitur, dan tentunya terjangkau, ispmanager menawarkan uji coba gratis selama 14 hari.
Nantinya, setelah dirasa cukup puas dengan kinerja dan performa ispmanager, kamu bisa membeli lisensinya melalui Qwords.com. Ayo, uji coba sekarang juga!
